500 Meter Lagi Belum Diperbaiki
RUSAK: Kondisi Jalan Leuweung Seureuh rusak. Sejauh ini, masih ada sekitar 500 meter lagi jalan di wilayah tersebut yang masih rusak dan perlu segera dilakukan perbaikan.
PUPR Diminta Tuntaskan Pembangunan Jalan Leuweung Sereuh
KARAWANG, RAKA- Jalan bendungan Leuweung Seureuh yang menghubungkan Desa Bengle, Kecamatan Majalaya dan Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari rusak. Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) diminta segera melakukan perbaikan.
Anggota DPRD Kabupaten Karawang Dedi Rustandi mengaku geram melihat kondisi Jalan Leuweung Seureuh.
Pria yang akrab disapa Derus ini mengungkapkan, dirinya selalu memperjuangkan agar sisa jalan rusak yang menghubungkan dua desa antara Desa Bengle dan Desa Cibalongsari segera diselesaikan. “Sejak saya di Komisi 3 DPRD Kabupaten Karawang dirinya telah mendorong agar jalan yang sisa sekitar 500 meter segera diselesaikan, namun memang sampai hari ini belum juga diselesaikan,” ungkapnya, kepada Radar Karawang, Selasa (7/9).
Anggota DPRD dari daerah pemilihan (dapil) enam ini akan mendorong di badan anggaran (banggar) agar perbaikan Jalan Leuweung Seureuh ini masuk ke dalam perubahan. “Saya akan dorong ke PUPR agar jalan ini segera diselesaikan, karena kami sudah mengajukan dari tahun lalu. Saya akan dorong permasalahan ini di anggaran perubahan 2021 atau memang kalau tidak memungkinkan di masukkan di tahun 2022,” tambahnya.
Sebelumnya, Aldi, warga Perumahan Klari Indah Permata 2 mengungkapkan, dirinya sangat prihatin dengan kondisi Jalan Leuweng Seureuh. “Sangat prihatin di sini kan banyak perumahan dan Jalan Leuweng Seureuh ini sekarang menjadi jalan utama bagi warga perumahan yang ada di sekitar bendungan Leuweung Sereuh,” ucapnya.
Ia berharap, perbaikan Jalan Leuweng Seureuh ini segera diselesaikan. “Kami sangat berharap permasalahan Jalan Leuweng Seureuh ini bisa diselesaikan segera mungkin, karena memang jalan ini di tengah-tengah perumahan yang nanti kedepan akan banyak penduduknya,” tutupnya. (cr8)
