KARAWANG

500 Prajurit 305 Siap Tempur

KARAWANG, RAKA – Sebanyak 500 prajurit membawa ransel yang dilengkapi alat perang disiap siagakan. Prajurit dari Batalyon Infanteri Para Raider 305/Tengkorak itu mengikuti Apel Kesiapan Operasi Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC), TNI Satlinud 305, Jumat (21/12).

Satu persatu prajurit, perlengkapan prajurit, dan kesiapan lain seperti alat kesehatan diperiksa secara bergantian. Pemeriksaan pasukan ini dilakukan langsung oleh Komandan PPRC, Mayjen TNI Marga Taufiq.

Marga Taufiq mengatakan, Pasukan Pemukul Reaksi Cepat harus selalu sigap setiap waktu, meski tidak ada perang. Dia juga sempat berkomunikasi dengan para prajurit perihal kelengkapan dan kenyamanan seragam, salah satunya jenis sepatu yang digunakan.

Pengecekan ini penting agar para prajurit bisa bertugas dengan baik di lapangan. PPRC ini sebagai pasukan yang khusus disiagakan untuk menghadapi ancaman apapun. “PPRC TNI bertugas untuk melaksanakan tindakan reaksi cepat terhadap berbagai ancaman nyata yang terjadi, dalam rangka menangkal, menindak awal dan menghancurkan kekuatan musuh yang mengancam NKRI,” kata Marga.

Menurutnya, PPRC sebagai komando tugas gabungan TNI harus mampu memegang prinsip cepat dalam manuver, tepat menghitung kemampuan dan batas kemampuan untuk mencapai sasaran, serta singkat dalam deploitasi kekuatan. “Karena segala bentuk ancaman bisa datang kapanpun dan dimanapun,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Dansatagasrat Kolonel Bangkit Widodo (Danbrig 18), Asintel Kolonel laut Jatiar Sinaga, Asops Kolonel Inf Jarot, Aspers Kolonel Penerbang Erwin, Asren Kolonel Inf Ropik Yusuf, dan Brigif Para Raider 17. Bertindak sebagai Dansat Linud adalah Danyonif Para Raider 305, Mayor Inf Fajar Akhirudin. (zie)

Related Articles

Back to top button