Banyak Peminat Adopsi Bayi yang Dibuang di Kuburan
DALAM PERAWATAN: Bayi perempuan yang ditemukan di Klari Selasa lalu masih dalam penanganan RSUD Karawang.
KARAWANG, RAKA – Bayi perempuan yang ditemukan di pemakaman umum Kampung Krajan, Desa Klari Kecamatan Klari, Selasa (22/10) lalu, kini sedang dalam masa pemulihan di RSUD Karawang pasca operasi Rabu (23/10) lalu.
Meski masih pemulihan, sejumlah keluarga sudah datang ke RSUD ingin mengadopsi bayi ini. Kasubag Hukum, Humas, Pemasaran dan Promosi RSUD Karawang Ruhimin mengatakan, operasi dilakukan oleh dokter spesialis bedah dan dokter spesialis anak. Penindakan berupa debridemen pada luka-luka di sekujur tubuh terutama pada bagian lutut kiri bayi. Operasi tersebut berjalan lancar dengan hasil yang baik. Ia sendiri yakin sang bayi akan pulih total. “Debridemen itu pemebersihan luka, insya Allah hasilnya oke. Kalau bayi kan pulihnya lebih cepat, pembentukkan sel-sel barunya itu lebih cepat,” terang Ruhimin.
Ia menambahkan, kondisi bayi tersebut saat ini mulai membaik ditandai dengan suhu tubuh yang mulai stabil dan gerak bayi yang mulai aktif. Meski begitu, sampai beberapa hari kedepan bayi perkembangan bayi akan terus pemeriksaan oleh dokter sampai benar-benar pulih. “Nanti akan dicek ulang oleh dokter Syamsul dari dokter bedah dan dokter Yosi dari dokter anak,” tuturnya.
Sampai Jumat (25/10) kemarin telah banyak bantuan masyarakat dari berbagai elemen masyarakat yang datang ke RSUD berupa popok, susu formula dan perlengkapan bayi. Beberapa orang telah mengajukan kesediaan untuk mengadopsi bayi malang tersebut. Namun Ruhimin menegaskan, kondisi bayi saat ini belum pulih betul dan belum siap untuk diadopsi. “Kalau tindakan biasa yang normal lima harian sudah boleh pulang, karena ini mah masih bayi bukan dewasa dan dari awal kondisinya sudah mengkhawatirkan, mungkin akan lebih dari 5 hari,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan perihal adopsi tidak dalam kewenangan pihak RSUD melainkan kewenangan Dinas Sosial. Pihak RSUD hanya melakukan penanganan medis sampai bayi dinyatakan pulih sepenuhnya untuk kemudian diserahkan kepada Dinas SOsial. “Kemarin sudah ada beberapa keluarga ke sini mau ingin adopsi. Saya jelaskan, di sini hanya pengobatan, masalah adopsi silakan konfirmasi ke Dinas Sosial, nanti tergantung Dinas Sosial yang atur-atur. Nanti dari rumah sakit kalau sudah dinyatakan baik, sudah bagus lah secara medisnya, nanti diserahkan kepada Dinas Sosial,” pungkasnya. (cr5)