CEK TAMU: Tamu Batiqa Hotel & Apartments Karawang dicek suhu tubuh.
KARAWANG, RAKA – Virus corona yang mulai mewabah pada bulan desember 2019 lalu, kini sudah menjalar hampir ke seluruh dunia dengan memakan korban meninggal dunia ratusan ribu jiwa.
Menyikapi hal ini, Batiqa Hotel & Apartments Karawang ikut mengantisipasi penyebaran virus tersebut, terutama bagi seluruh karyawan dan tamu yang menginap. Rapid test mandiri untuk karyawan ini juga dalam upaya membantu pemerintah dalam memetakan penyebaran corona di Karawang, terutama sektor industri perhotelan yang masih beroperasi. “Pada tanggal 27 April sampai dengan 1 Mei 2020, kami seluruh karyawan Batiqa Hotel & Apartments Karawang telah mengikuti rapid test mandiri di Rumah Sakit Primaya Karawang, dan hasilnya Alhamdulillah tidak ada indikasi karyawan kami yang terpapar virus corona untuk saat ini. Dan mudah-mudahan seterusnya,” ujar General Manager Batiqa Hotel & Apartments Karawang Dinah Puja Astuti.
Ia melanjutkan, Batiqa Hotel & Apartments Karawang terus melakukan upaya pencegahan penyebaran corona, dengan menambahkan SOP atau protokol–protokol pencegahan seperti disinfektan chamber, pengecekan suhu tubuh yang dilakukan untuk semua karyawan dan tamu hotel. Selain itu untuk mengurangi dan mengantisipasi resiko terpaparnya karyawan hotel terutama bagian house keeping, pembersihan kamar check out dilakukan setelah 48 jam kamar dikosongkan, yang sebelumnya disemprot disinfektan dan membuka jendela kamar untuk sirkulasi udara. Mengingat sifat virusnya hanya bisa bertahan pada kondisi lingkungan yang mendukung salah satunya kelembaban udara.
Dengan prosedur ini, kata Dinah, dapat mematikan virus yang bisa saja dibawa atau disebarkan oleh tamu yang sebelumnya menginap di kamar tersebut, sehingga lebih aman untuk staf hotel membersihkan kamar tersebut. Penggunaan masker dan sarung tangan dalam proses membersihkan kamar juga diterapkan. Mencuci tangan sebelum dan sesudah menyajikan makanan, menjaga jarak baik kepada para tamu maupun antarrekan kerja, seluruh staf yang berhubungan dengan tamu wajib mandi dua kali selama jam kerja (satu kali sebelum istirahat dan yang kedua sebelum pulang ke rumah).
Protokol–protokol tambahan yang kami berlakukan selama masa pandemic corona ini juga berdasarkan rekomendasi dari WHO, yang diterapkan untuk sektor akomodasi atau perhotelan.
Hal ini mereka lakukan agar tetap sehat dan memberikan rasa aman kepada publik, bahwa kami telah meningkatkan standar kebersihan dan sanitasi hotel agar tamu nyaman dan aman selama menginap. Batiqa Hotel & Apartments Karawang juga memberi jeda untuk satu kamar yang sama akan diisi kembali oleh tamu berikutnya, minimal 72 jam atau 3 hari. “Jadi apabila ada tamu check in kamar yang kami berikan minimal kami kosongkan, atau terakhir kali diisi tamu minimal tiga hari sebelumnya,” ujar Dinah.
Ia melanjutkan, Pembatasan Sosial Berskala Besar di wilayah Karawang akan berlangsung pada tanggal 6 Mei 2020 sampai dengan satu minggu kedepan. Hal ini dilakukan untuk pemperkecil penyebaran virus corona. Dan selama masa PSBB itu, Batiqa Hotel & Apartments Karawang akan meluncurkan beberapa paket promo untuk tetap mempermudah para tamu setia Fresqa Bistro, serta tamu menginap mendapatkan kemudahan di tengah situasi pandemic corona. Promo Kamar PSBB dengan harga Rp 450 ribu per kamar per malam, harga sudah termasuk makan pagi atau makan sahur untuk satu orang, makan malam atau buka puasa untuk satu orang serta gratis rapid tes di Rumah Sakit Primaya Karawang. Yang lebih manarik dari paket PSBB ini adalah, harga kamar tersebut untuk menginap di tipe kamar apartemen dengan minimal 7 malam menginap. “Promo paket buka puasa pun kami lakukan dengan tetap menjaga physical social distancing, paket drive thru mulai dari harga makanan Rp25 ribu nett. (psn/rl)
