KARAWANG, RAKA – Banyak hal yang bisa dilakukan untuk untuk mejaga kesehatan, salah satunya dengan giat berolahraga, seperti yang tengah dilakukan oleh sejumlah ibu-ibu yang mengajar di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Tirtamulya. Setiap satu Minggu sekali mereka selalu menjalankan pola hidup sehat dengan melakukan senam bersama. “Setiap hari Jum’at, sesuai kegiatan belajar mengajar di sekolah, saya bersama guru yang lainnya, selalu melakukan senam bersama di aula gedung serba buna sekolah,” ucap Dra Mulyani, yang merupakan salah satu guru mata pelajaran IPS di SMPN 1 Tirtamulya, kepada Radar Karawang.
Ia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk selalu menerapkan pola hidup sehat, agar tidak mudah terserang penyakit, sehingga tidak menghambat dalam mengerjakan tugasnya sebagai tenaga pendidik dalam membantu pemerintah untuk mencerdaskan generasi bangsa. “Agar daya tahan tubuh tetap selalu selalu terjaga, sehingga tidak mengganggu dalam menjalankan segala aktifitasnya, khususnya tugas seorang guru dan ibu rumah tangga,” paparnya.
Menurutnya, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Dengan demikian, maka ia berharap semboyan ini selalu diterapkan pada setiap orang, khususnya para ibu guru yang ada disekolahnya. “Hidup itu mahal, maka jagalah pola hidup sehat, bisa dengan melakukan senam, karena dengan melakukan banyak gerakan dapat membugarkan tubuh, bisa terbebas dari serangan pemyakit,” harapnya.
Sementara itu, guru lainnya, Helni Supelni K. Lubis. S.Pd. guru mata pelajaran Indonesia menambahkan, banyak jalan menuju Roma, hal itu serupa dengan banyak cara dalam menjaga kesehatan. Salah satunya dengan melakukan senam bersama, seperti yang tengah dilakukan oleh ibu guru yang mengajar di SMPN 1 Tirtamulya. “Setiap semiggu sekali, tepatnya setiap hari Jum’at, kami selalu melakukan untuk senam bersama, agar dapat membugarkan tubuh, sehingga daya tahan tubuh menjadi lebih kuat, sehingga tidak mudah terserang pemyakit. Dengan begitu, kegiatan kami pun tidak terganggu sebagai ibu rumah tangga dan sebagai guru di sekolah,” pungkasnya.(acu)
