Karawang Skateboarder Beraksi
TEMAN SETONGKRONGAN YANG ASYIK: Para pecintan skateboard berkumpul di Lapang Karangpawitan, kemarin. Mereka menamai komunitasnya dengan sebutan Karawang Skateboarder.
Jatuh, Tangan Terkilir Sudah Biasa
KARAWANG, RAKA – Waktu senggang di Minggu pagi memang sebaiknya diisi dengan berbagai kegiatan positif. Menyalurkan dan mengembangkan hobi adalah salah satu pilihan untuk mengisi waktu di akhir pekan. Seperti yang dilakukan anak-anak komunitas Karawang Skateboarder, setiap Minggu pagi mereka nampak berlatih di lapang Karangpawitan.
Berbekal papan skateboard, mereka meluncur dan meloncat untuk melakukan berbagai trik. Mulai dari sekadar ollie atau kickflip, sampai meluncur di atas tiang besi yang membentang. Sesekali meraka meloncat dan terbang sepersekian detik melewati beberapa anak tangga. Olahraga ekstrim ini memang memiliki daya pikat tersendiri, tak heran jika mereka kerap menjadi perhtian para pengunjung lapangan Karangpawitan.
Salah satu skateboarder Eka Muhammad Adzan (17) bercerita baru delapan bulan ini ia berlatih skateboard. Ketertarikannya dengan olahraga papan beroda ini saat diperkenalkan sang kakak dan diajak latihan. Kakaknya yang memang lebih dulu terjun di dunia skateboard bahkan menyebut olahraga keren agar ia mau bergabung. Benar saja, sekali mencoba Eka langsung merasakan keseruannya dan sampai sekarang ketagihan. “Kerennya itu menantang dan memacu adrenalin,” ucapnya.
Keseruan Karawang Skateboarder menurutnya bukan hanya soal meluncur di atas papan, melainkan juga kebersamaan anggotanya. Ia menilai semua temannya sesma pecinta skateboard asyik diajak bermain bareng dan tidak ada yang sombong meskipun telah lebih dulu bermain skateboard, atau bahkan lebih jago.
Sebagai pemula Eka tentunya kerap jatuh bangun untuk bisa mengusai berbagai trik. Bahkan tangannya sempat keseleo karena posisi jatuh yang salah. Namun hal tersebut tak membuatnya kapok, malah ingin terus mencoba. “Jangan pantang menyerah karena kita itu bukan tidak bisa tapi cuma belum bisa, dan pasti akan bisa kalau terus berlatih,” ujarnya yang bercita-cita menjadi skateboarder profesional.
Skateboarder lainnya Putra Bintang (15) meski umurnya terhitung sangat muda, namun ternyata ia sudah enam tahun bergelut dengan skateboard. Bintang mulai belajar skateboard saat masih duduk di kelas 2 sekolah dasar. Saat itu ia sangat tertarik melihat aksi para skateboarder yang sedang latihan, ia pun masih ingat sempat menangis agar sang ibu mau membelikannya papan skateboard.
Sebagaimana olahraga lainnya, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan saat bermain skateboard. Bagi Bintang sendiri meluncur di atas papan bukan hanya soal menjaga keseimbangan. Hal yang tak kalah diperhatikan adalah cara saat mendarat setelah lompatan, dan bagaimana memposisikan badan saat terjatuh dimana jangan bertumpu dengan tangan, sebab akibatnya akan fatal. “Sering jatuh, tapi gak sampai patah tulang, paling luka engkel, gak kapok malah pengen jadi main terus,” pungkasnya. (din)