Kawal Program Eliminasi TB
PEMBINAAN KADER: Refreshment kader untuk penanggulangan TB di Kabupaten Karawang. TB menjadi penyakit menular yang berbahaya dan darurat termasuk di Indonesia.
STPI-Penabulu IU Karawang gelar Refreshment Kader
KARAWANG, RAKA- Kondisi saat ini, mengacu pada Global Tuberculosis Report WHO 2019, Indonesia menempati urutan ke-3 sebagai negara dengan penderita tuberkulosis (TB atau TBC) terbanyak di dunia, setelah India dan Tiongkok.
TB menjadi penyakit menular yang berbahaya dan darurat. Sebelum adanya pandemi Covid-19, penyakit TB sudah menjadi komitmen Indonesia untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Penyelesaian kasus ini, banyak membutuhkan peran stakeholder lainnya, terutama kerjasama antar masing-masing stakeholder. Pada tahun ini Program Eliminasi TB di Kabupaten Karawang, dikawal ketat oleh Penabulu-STPI IU Karawang salah satu lembaga dan komunitas swasta yang fokus menangani kasus ini, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Karwang, yang di support dana oleh Global Fund (GF).
Tidak hanya itu, peran kader dalam hal ini juga sangat menjadi ujung tombak, dalam proses Eliminasi TB, karena kader yang akan turun langsung ke lapangan, dan mendampingi pasien, serta penemuan baru kasus TB, dan mendampingi hingga sembuh. Kegiatan refreshment kader, dilaksanakan selama 3 kloter, dengan ketat juga menjaga protokol kesehatan pada tiap pertemuannya, pertemuan pertama dilaksanakan pada tanggal 23 April 2021 bertempat di RM Indo Alam Sari, pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 30 April 2021 bertempat di aula Puskesmas Klari, dan pertemuan ke tiga dilaksanakan pada tanggal 7 Mei 2021 bertempat di aula Puskesmas Cikampek.
Tujuan dari pelaksanaan, kegiatan refreshment kader ini adalah, untuk meningkatkan kapasitas kader TB dan memberikan motivasi, agar tetap semangat dalam menjalankan program Eliminasi TB ini, sehingga kasus TB di Kabupaten Karawang bisa berkurang. Jumlah kader yang mengikuti kegitan ini adalah 76 orang yang tersebar di beberapa titik Kecamatan yang memiliki kasus TB cukup tinggi. “Kita harus menjaga kader dengan baik karena dalam hal ini kader TB sangat berperan besar dalam penuntasan TB di tiap kota/kabupaten, semoga juga banyak lembaga-lembaga lain juga yang bisa mensupport aktivitas ini, sehingga makin cepat tuntas eliminasi TB di kabupaten Karawang ini,” kata Tazkiyatun Nufus, staff program IU Kabupaten Karawang.
Selanjutnya, Dinas Kesehatan juga sangat berterima kasih atas kerja sama ini, dan loyalitas para kader untuk mendampingi Program Eliminasi TB ini, tanpa adanya kerjasama dan kerja kader. “Kami dari Dinas Kesehatan juga sangat kekurangan SDM untuk menjalankan program ini. Semoga juga pemerintah daerah bisa lebih konsen lagi menangani kasus TB di Kabupaten Karawang ini, karena kita sangat membutuhkan support banyak, terutama terkait fasilitas dan layanan TB pada tiap fasyankes yang harus terus ditingkatkan,” ucap Leni, Wasor Dinas Kesehatan Kabupaten Karwang. (asy)