KARAWANG, RAKA- Kabar gembira bagi petani, tahun ini pemerintah akan menambah kuota pupuk subsidi. Awalnya, pupuk subsidi hanya tersedia 8,9 juta ton, kini ditambah menjadi 8,9 juta ton.
Pupuk Indonesia memastikan kuota pupuk subsidi bertambah di tahun 2021. Penambahaan kuota ini diharapkan mampu mengatasi kelangkaan pupuk di tahun sebelumnya. “Tahun sebelumnya itu (kouta pupuk subsidi) 8,9 juta ton, tahun ini 9,2 juta ton,” kata Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia Nugroho Christijanto, usai menghadiri peninjauan stok pupuk di Gudang Lini I Pupuk Kujang, Kamis (25/3).
Kebutuhan pupuk subsidi yang dibutuhkan oleh petani, akunya, lebih tinggi dibandingkan dengan kouta yang disediakan. “Tidak seperti itu karena memang kita juga melihat bahwa apa yang dibutuhkan oleh petani sebenernya lebih tinggi dari itu. Tetapi kita juga menyesuaikan apa yang menjadi keputusan mentan (Kementerian Pertanian),” katanya.
Selain mengandalkan pupuk subsidi, tambah Nugroho, Pupuk Indonesia menjalankan program Agrosolution yang terbukti berhasil meningkatkan produktivitas panen rata-rata hingga 55%. Di sawah tersebut, petani mengaplikasikan Pupuk Nitrea, NPK 30.6.8, dan KCL. “Seperti di lahan 210 hektat, yang lansung didampingi Pupuk Kujang. Pola ini yang kami sedang kembangkan, melibatkan banyak pihak, dan pada tahun ini kami menargetkan program Agrosolution di lahan pertanian total seluas 50 ribu hektar,” terangnya.
Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi menuturkan telah berkeliling daerah untuk memantau hasil panen. Menurut Harvick, panen memang terjadi di berbagai daerah karena dukungan berbagai pihak termasuk BUMN Pupuk. “Saya lihat stok pupuk juga bagus. Produksi Pupuk Kujang baik dan siap,” kata Harvick.
Harvick juga menuturkan, saat ini panen sudah dilakukan di banyak daerah dan ini akan menghasilkan surplus. “Saya kemarin sudah keliling Indonesia. Memang panen terjadi di banyak daerah. Serapan gabah di berbagai daerah memang terindikasi surplus dimana-mana. Kita harap panen di berbagai daerah bisa meyakinkan pemerintah,” pungkasnya. (asy)