TANPA MASKER: Sejumlah pengunjung pasar tidak menggunakan masker.
KARAWANG, RAKA- Kedisiplinan masyarakat dalama menerapkan protokol kesehatan belum maksimal. Masih banyak masyarakat ditemukan tidak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.
Cara mencegah dan memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Karawang dapat dilakukan dengan cara menerapkan protokol kesehatan. Hal ini masih kurang dilakukan oleh masyarakat. Pedagang yang terdapat di pasar tradisional masih banyak yang tidak menerapkan protokol kesehatan. Saat berjualan pedagang tidak menggunakan masker. “Di pasar ini pedagangnya ada yang udah pakai masker dan ada juga yang belum. Kebanyakannya sih gak pakai masker. Kalau saya sendiri pakai, saya juga menyarankan pembeli untuk menjaga jarak saat mereka berdekatan,” kata Udeh, pedagang sayur.
Nanang Samudra, penjual ayam mengaku penggunaan masker membuat pernafasan menjadi terganggu. Namun demikian ia tetap mencuci tangan. “Suka engap kalau pakai masker tuh makanya saya ga pake masker, tapi tetep saya mencuci tangan dan pembeli yang datang ke tempat saya menggunakan masker,” paparnya.
Tidak hanya di pasar tradisional, masyarakat juga kerap berkumpul tanpa memperhatikan protokol kesehatan di pusat keramaian, seperti di lapang Kecamatan Kotabaru. Warga perumahan Eka Mas Hari Susilo (26) memgatakan, jumlah pengunjung terbanyak di bundaran kecamatan Kotabaru yaitu pada saat Minggu pagi, tidak kurang dari 700 warga berdesak-desakan melakukan berbagaimacam kegiatan olahraga.”Kalau hari biasa juga ada tapi jumlahnya tidak banyak, nah kalau hari Minggu sampai ratusan, malah tidak bisa lari dan harus jalan karena terlalu banyak orang,” ucapnya.
Ia menambahkan, biasanya kegiatan olahraga dimulai sejak pukul 06.00 sampai dengan pukul 08.30, tentunya dengan waktu selama itu, akan menambah potensi penyebaran wabah Covid 19, apalagi Kotabaru menjadi salah satu kecamatan yang memiliki jumlah pasien Covid 19 yang cukup banyak.”Kalau yang pakai masker sih aman lah, tapi yang tidak masker juga banyak banget, terutama anak kecil yang kira-kira masih duduk di bangku SD atau SMP,” tambahnya. (cr6/mal)
