Karawang
Trending

Pungli di Tempat Wisata Meningkat Saat Libur Lebaran

radarkarawang.id – Pengelola tempat wisata bakal menggandeng TNI dan Polri untuk mengantisipasi pungutan liar (pungli). Pasalnya, pungli di tempat wisata meningkat saat libur lebaran.

Sub Koordinator Kelompok Sub Substansi Kelembagaan dan Pengembangan Kemitraan Disparbud Kabupaten Karawang Asep Supriadi mengatakan, pada libur lebaran di tempat wisata banyak dikunjungi masyarakat. Namun, seringkali masih adanya saja oknum yang melakukan pungutan liar.

Baca Juga : Metode Tambal Cepat Mantap Menuai Kritik

“Biasanya ada pungutan liar seperti parkir, namun yang lebih parah terkadang ketika masyarakat akan berkunjung ke tempat wisata yang akan di tuju sebelum sampai ke lokasi wisata banyak yang minta-minta,”katanya, Selasa (25/3).

Disampaikannya, dalam mencegah terjadinya pungutan liar, maka pengelola tempat wisata di Kabupaten Karawang bekerja sama dengan kepolisian dan TNI setempat untuk memberikan imbau kepada masyarakat agar agar meminta-minta uang kepada masyarakat yang akan ke tempat wisata.

“Jadi biasanya pengunjung itu hanya membayar satu kali untuk tiket masuk dan parkir. Maka dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung, pengelola wisata bekerja sama dengan kepolisian dan TNI,”paparnya.

Tonton Juga : KISAH PILU DIDIT PRABOWO SAAT KECIL

Dikatakannya, pada saat tempat wisata banyak dikunjungi masyarakat, seringkali banyak pedagang yang menjual makanan dengan harga yang tidak masuk akal atau sangat mahal. Hal tersebut dapat menyebabkan pengunjung tidak kembali berwisata ke tempat tersebut.

“Maka kami dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karawang telah mengimbau kepada pengelola tempat wisata dan para pedagang agar tidak menjual makanan dan minum dengan harga yang jauh lebih tinggi. Contohnya jangan sampai harga pop mie yang umumnya dijual Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu, malah dijual Rp 25 ribu,”tutupnya. (zal)

Related Articles

Back to top button