Rp1,7 M untuk Bangun Fisik
PURWAKARTA, RAKA – Persoalan infrastruktur ternyata menjadi permasalahan klasik di setiap desa. Seperti yang dilakukan oleh pemerintahan Desa Maracang, sampai akhir tahun lalu masih fokus menggarap infrastruktur.
Ketua Bamusdes Maracang Irwanto mengatakan, terkait musyawarah desa (musdes) dalam menentukan setiap kebijakan tiap bulan selalu ada. “Untuk menentukan kebijakan, di rapat minggon yang dilaksanakan sebulan dua kali. Setiap menentukan kebijakan ada musyawarah desa dulu, seperti pembuatan perdes perelek,” terangnya.
Dijelasnkannya, untuk sosialisasi kepada masyarakat pihaknya membacakan terkait apa saja yang menjadi kebijakan di rapat minggon, bagaimana terkait teknisnya, untuk pemungutan dan lain-lain.
Kepala Desa Maracang Kusnadi mengatakan, untuk besaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2018 untuk kuartel pertama dan kedua Rp1.709.365.000. “Dana tersebut bersumber dari PADes Rp21.600.000, dana desa sebesar Rp721.181.000, alokasi dana desa Rp762.700.000, banprov sebesar Rp115.000.000, dana bagi hasil pajak Rp88.884.268,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, dana tersebut diperuntukan untuk pembuatan jalan lingkungan di RW 03, RW 04 dan RW 07, penyertaan modal BUMDes, pembuatan jalan dan drainase di RW 02. “Untuk kuartal tiga dana desa berjumlah Rp288.472.439, untuk pembuatan jalan lingkungan di RW 04, 05, 06 dan 07. “Sedangkan ADD berjumlah Rp417.950.000 diperuntukan pembayaran siltap Juni sampai dengan Desember serta pemilihan Bamusdes,” paparnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, untuk bantuan provinsi diperuntukan membuat jalan lingkungan di RW 01 serta tunjangan kinerja per tahun. “Alokasi anggaran untuk prmbuatan jalan lingkungan di RW 01 berjumlah Rp100.000.000 dan tunjangan kerja per tahun sebesar Rp15.000.000,” ujarnya. (ris)