Taman Ramah Anak Masih Dikaji
KARAWANG, RAKA – Kabupaten Karawang didaulat menjadi kota layak anak. Namun, hingga saat ini belum ada konsep yang pas untuk mendukung predikat tersebut.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPRKP) Kabupaten Karawang Ramon Wibawa Laksana mengatakan, konsep taman ramah anak masih dipikirkan. “Untuk konsep kita masih kaji, karena kita ada konsep ingin membatasi supaya pedestrian tidak dipakai parkir motor dan mobil,” ujar Ramon kepada Radar Karawang, Jumat (22/3).
Menurutnya, saat ini konsep yang ada dalam bayangan DPRKP, pedestrian di Jalan Ahamd Yani tidak bisa seluruhnya ditutup menggunakan pot bunga, tapi harus ada kombinasi. “Karena kalau dipasang semua pakai pot bunga gak mungkin muat, biayanya terlalu besar jadi bervariasilah,” terangnya.
Disinggung area yang masih melompong luas di samping Taman I Love Karawang, Ramon mengaku, saat ini tengah dipikirkan, dimana nantinya lokasi tersebut akan dibuatkan taman ramah anak. “Taman I Love Karawang Insya Allah bulan depan mulai digarap, atau bisa juga pada akhir bulan ini. Karena taman ini akan dijadikan taman ramah anak,” katanya.
Kabupaten Karawang yang ditunjuk sebagai kota layak anak, kata Ramon, pihaknya yang harus memikirkan taman terbuka hijau di lokasi tersebut. “Ada serodotan buat main-main anak. Jadi kita sedang rencanakan taman ramah anak. Kita juga akan buat di depan kantor Kecamatan Cikampek dan Kantor Kecamatan Klari, karena itu untuk mendukung kota layak anak,” katanya. (apk)