KARAWANG

Tidak Memenuhi Syarat, Bantuan PKH Otomatis Terhapus

KARAWANG, RAKA- Berdasarkan data dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Karawang sebanyak 75 ribu orang mendapat program Keluarga Harapan (PKH). Program bantuan itu disalurkan pertiga bulan sekali dengan besar yang berbeda-beda pada setiap keluarga penerima.
Kabid Perlindungan dan Jaminan Dinsos Kabupaten Karawang Asep Achmad mengatakan, bantuan PKH untuk keluarga yang kurang mampu di Kabupaten Karawang jumlahnya mencapai puluhan ribu. “Untuk jumlah bantuan sosial KPM PKH sekitar 75 ribu di Kabupeten Karawang,” tuturnya, pada Kamis (11/7).
Asep menjelaskan, untuk bantuan PKH tersebut disalurkan pertiga bulan sekali dengan jumlah nominal bantuan tersebut berbeda-beda pada setiap keluarga penerima. Hal itu ditentukan berdasarkan jumlah anggota dengan melihat Kartu Keluarga (KK). “Kalau di KK nya ada yang sekolah satu orang diberi bantuan ada yang sekitar Rp250 ribu perbulan, tapi setiap tingkatan sekolah nominal bantuannya berbeda. Jumlah anak sekolah yang mendapatkan bantuan per keluarga dibatasi empat orang saja,” tuturnya.
Dia menjelaskan, di lapangan atau di tingkat desa tentu sering adanya pengaduan dari masyarakat karena sebelumnya mendapatkan bantuan tetapi secara tiba-tiba bantuan tersebut hilang atau tidak mendapatkan kembali. “Itu banyak faktor, ada kemungkinan anaknya sudah lulus sekolah dan ada juga anaknya yang bekerja di perusahaan. Kalau kasusnya seperti itu biasanya sudah dihapus secara otomatis,” tutupnya. (zal)

Related Articles

Back to top button