BERBINCANG : Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana saat bebrincang dengan warganya.
CILAMAYA KULON, RAKA – Di sela peresmian Pusat Restorasi dan Pendidikan Mangroove (PRPM) di pesisir pantai Pasirputih, Desa Sukajaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kamis (24/10) kemarin, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana tunjuk dua janda tua di tengah kerumunan masyarakat yang hadir.
Menurut bupati, dalam setiap kunjungannya, ia pilih raut wajah masyarakatnya yang dinilai pantas menerima bantuan. Maka, dalam kesempatan tersebut pun ia berdialog bersama mereka untuk mengetahui kelayakan hidupnya.
Dalam kesempatan tersebut, dua orang kakak beradik yang memiliki usia sekitar 60 tahunan terpilih oleh bupati di tengah kerumunan masyarakat, untuk naik ke atas panggung. Saat ditanyai, kedua nenek itu nyatanya janda dan tak memiliki anak. Lebih parahnya, mereka berdua numpang di rumah orang lain.
Untuk itu, bupati melihat dan merasa memiliki tanggungjawab dengan membantu mereka dan menyediakan uang tunai Rp10 juta yang diperuntukan kebutuhan lahannya. “Selebihnya untuk mendirikan rumahnya kita serahkan kepada pihak dinas yang membangunnya,” ujar Cellica.
Meskipun suasana cukup dramatis, di tambah iringan musik yang sedih, namun kekocakan kedua nenek-nenek itu gagal membuat bupati dan audiens lain meneteskan air mata. Justru sebaliknya, mereka berdua bisa menghibur semua yang hadir dan nampak bahagia dengan keadaanya. Terlebih saat menerima bantuan rumah plus lahannya.
Dikatakan salahsatu nenek. Eweng namanya, ia bersama adiknya memiliki nasib yang sama, sama-sama tak punya anak dan suami. Bahkan sama-sama senasib numpang di rumah tetangga. “Kesini juga gak tau mau dapet hadiah, niatnya cuma pengen ketemu bu Celli. Karena cuma lihat di foto saja. Saya senang sekali, mudah-mudahan manfaat,” pungkansya. (rok)
