Karawang
Trending

Yonzipur 9 Kostrad Pasang Jembatan di Tegalwaru

RadarKarawang.id – Prajurit Yonzipur 9 Kostrad berhasil melaksanakan pemasangan jembatan Modular General Bridge (MGB) di wilayah Sanggabuana, Tegalwaru, Karawang,

untuk memulihkan akses jalan yang tertutup akibat tanah longsor pasca banjir.

Dipimpin oleh perintah dari satuan atas, pengerjaan pemasangan jembatan ini berlangsung selama lima hari.

Lokasi yang sulit dijangkau dan medan berat menjadi tantangan tersendiri bagi para prajurit. Proses pemasangan melibatkan penguatan struktur jembatan untuk memastikan keamanan dan ketahanan.

Setelah selesai, jembatan diuji menggunakan kendaraan berat seperti NPS dan Strada. Jembatan MGB ini mampu menahan beban hingga 10 ton,

memastikan kelayakan untuk berbagai kebutuhan transportasi masyarakat.

Baca juga: 31 Pasangan Mesum Dirazia

Keberadaan jembatan ini membawa dampak signifikan bagi warga sekitar. Kini, aktivitas sehari-hari seperti bekerja, bersekolah,

dan kegiatan lainnya dapat kembali berjalan normal tanpa kekhawatiran akan ancaman longsor.

“Kami berharap jembatan ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” ungkap Komandan Batalyon Zeni Tempur (Dan yonzipur) 9/Lang Lang Bhuwana Divif 1 Kostrad Letkol Czi Nanang Sujarwanto.

Mengenal Yonzipur

Batalyon Zeni Tempur 9/Lang-Lang Bhuana disingkat Yonzipur 9/Para berdiri pada tanggal 1 Maret 1962 dan bermarkas Jalan Jend. AH Nasution Ujung Berung, Kota Bandung, Jawa Barat.

Merupakan satuan zeni tempur dengan kualifikasi para, dan batalyon organik dari Divisi Infanteri 1/Kostrad.

Pada saat berdirinya Yonzipur 9 merupakan gabungan dari 1 kompi dari Yonzipur 3 Dam III/Siliwangi dan 1 Kompi dari Yonzipur 5 Dam V/Brawijaya.

Karena cikal bakal satuan ini merupakan campuran dari prajurit-prajurit dari beberapa satuan

maka sampai sekarang asrama Yonzipur 9 juga dikenal dengan “Bumi Campurit” (Tanah Campuran Prajurit).

Pada Awal berdirinya batalyon ini disiapkan untuk satuan tugas yang akan dioperasikan untuk merebut Irian Barat di bawah Komando Operasi Mandala.

Awal Terbentuknya serta Perkembangan Satuan
Pada Tahun 1962 disaat Bangsa Indonesia dalam kancah perjuangan fisik di lapangan dan perjuangan diplomasi di atas meja perundingan untuk Irian Barat dari tangan kolonialisme Belanda,

disaat itulah perjuangan TNI di lapangan, khususnya TNI-AD sangat memerlukan prajurit-prajurit Corps Zeni.

Dalam perjuangan merebut Irian Barat tersebut, lahirlah dalam tubuh TNI-AD suatu Kotama Tempur yang diberi nama KORA I/CADUAD yang saat ini lebih dikenal dengan Kostrad.

Dalam tubuh Kostrad, dengan Keputusan Kasad Nomor : KPTS-557/IV/1962 tanggal 18 April 1962 secara resmi lahir Batalyon Zeni Tempur 9/Para yang berkedudukan di Ujungberung – Bandung,

suatu tempat yang mempunyai sejarah kepahlawan yang tersendiri dalam masa Revolusi. Namun sesungguhnya

Batalyon Zeni Tempur 9/Para sudah terbentuk sejak tanggal 1 Maret 1962 dan tanggal tersebut ditetapkan sebagai lahirnya/hari jadi Batalyon Zeni Tempur 9.

Sejak Tahun 1987 Batalyon Zeni Tempur 9/Para Kostrad berubah menjadi Batalyon Zeni Tempur 9 Divif 1 Kostrad.

Tonton juga: Kowad Bukan Sekadar Tentara, Ini Awal Mulanya

Related Articles

Back to top button