Kejuaraan Karate, Tim Unsika Juara Dua
KEJUARAAN: Unsika gelar kejuaraan karate.
KARAWANG, RAKA – Klub Karate Universitas Negeri Singaperbangsa Karawang (Unsika) menyelenggarakan kejuaraan Karate Rektor Unsika Cup 1 Virtual Open tahun 2021. Kegiatan tersebut diikuti oleh 300 atlet diseluruh Indonesia dari 28 kontingen.
Peserta yang hadir terdiri dari perguruan dan klub-klub karate diseluruh Indonesia dengan kategori open dan festival. Ada tiga kelompok peserta, pertama kelompok usia pra usia dini (6 tahun), kedua senior ke atas (18 tahun ke atas) dan veteran (40 tahun ke atas). “Kejuaraan karate rektor Unsika Cup 1 tahun ini diikuti 300 peserta dari berbagai kategori usia,” ujar Martin Putra Fabio, ketua pelaksana kejuaraan, Kamis (18/11).
Mahasiswa semester 5 Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi ini mengatakan, kejuaraan yang perdana dilakukan ini ternyata mendapatkan animo yang luar biasa dari masyarakat karate, karena dalam kurun waktu persiapan 1 bulan kegiatan ini diikuti lebih dari 300 karateka di seluruh Indonesia, hal ini membuktikan bahwa para karateka haus akan adanya pertandingan. Keluar sebagai juara umum 1 dari kontingen GOR Pajajaran Bogor, juara umum 2 dari kontingen Unsika, dan juara umum 3 dari kontingen Taksu Bali. Kegiatan ini memperhatikan dan melaksanakan Protokol Kesehatan Covid-19 secara. “Respon dari masyarakat cukup besar, persiapan untuk pelaksanaan hanya dalam waktu satu bulan,” paparnya.
Kegiataan dilaksanakan secara virtual dan ditayangkan melalui live streaming di Youtube. Kegiatan tersebut di dukung oleh wasit juri Forki yang telah kompeten dan memiliki sertifikat dunia (WKF), Asia (AKF) dan Nasional. Selain itu di dukung pula oleh sistem dari ADM Community yang memudahkan kontingen untuk menyaksikan kejuaraan.
Kejuaraan ini dilaksanakan untuk mendukung dan memuwujudkan program pemerintah dalam memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Selain itu, merupakan bagian dari pembinaan generasi muda karena karate telah terbukti mampu memberikan pengaruh positif bagi pertumbuhan kesehatan jasmani dan rohani di masa pandemi, sehingga Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya para karateka yang sehat dan unggul.
Pembina klub Karate Unsika, Dr. Resty Gustiawatia menyampaikan, kegiatan tersebut baru pertama kali dilaksanakan oleh klub Karate Unsika. Tujuan untuk peningkatan prestasi atlet dan memperkenalkan karate kepada khalayak luas, terutama pada lingkup mahasiswa. Diharapkan kegiatan ini dapat berlangsung secara
rutin setiap tahunnya. “Ini baru perdana dilakukan oleh klub Karate Unsika untuk meningkatkan prestasi atlet,” ungkap Resty Gustiawati, pembina klub karate.
Menurut Ridhan Ginanjar, ketua Umum Club Karate Unsika, mahasiswa sebagai agent of Change harus rutin melakukan terobosan-terobosan kegiatan salah
satunya dengan melaksanakan kejuaraan. “Bagi saya dan teman-teman kejuaraan ini sebagai bukti untuk pembinaan karakter,” terangnya. (nad)