GERBANG SEKOLAH

Kelola Bank Sampah

BATUJAYA, RAKA – Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) di Desa Segaran, Kecamatan Batujaya, diwarnai penanaman pohon.

Ripan Hariri, koordinator KKN mahasiswa Unsika di Desa Segaran mengatakan, disamping pengadaan bank sampah, juga penanaman 100 pohon mahoni di tiga titik yaitu lapangan bola, tempat pemakaman umum, dan di sekitar Candi Jiwa.

Dia juga akan membuat video seputar tempat pariwsata dan budaya yang ada di Desa Segaran. “Kita sudah buat video seputar candi, kebanyakan orang baru tahu Candi Jiwa saja, padahal disini banyak candi. Diantaranya Candi Belandongan,” jelasnya kepada Radar Karawang, Kamis (11/7).

Ia melanjutkan, saat ini baru mengajukan proposal untuk pengadaan bank sampah dan akan menanam pohon mahoni, adapun kegiatan belajar mengajar di sekolah masih belum berjalan karena masih libur. Dia mengaku, sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung, dirinya beserta anggota rutin mengadakan bimbingan belajar dan pengajian untuk tingkat anak-anak warga setempat. “Karena kondisinya masih libur, jadi kita adakan bimbel untuk anak-anak sekitar sini aja,” katanya.

Ripan mengatakan, selama satu bulan dirinya tinggal di kantor Desa Segaran, padahal kebanyakan teman-teman di desa lain tinggal ngontrak di rumah warga. Pihaknya mengaku beruntung bisa tinggal di kantor desa, karena bisa menghemat juga pengeluaran. “Jadi yang dipakai ada tiga ruangan, pertama ruangan PKK dan perpustakaan, kedua ruang bidan desa dan yang ketiga ruang LPM,” katanya.

Wiwi Zaenal Abdidin, kasi Pemerintahan Desa Segaran mengatakan, mahasiswa yang melaksanakan KKN di Desa Segaran jangan sampai kacang lupa kulitnya. Artianya semua yang mereka kerjakan jangan sampai ditinggalkan begitu saja setelah selesai kegiatan KKN. Dia mengaku semua yang sudah dilakukan harus dikontrol, walapun mereka sudah tidak tinggal lagi di kantor desa ini. “Semua pusat kegiatan di kantor desa, termasuk mereka tidurpun di kantor desa. Dan keadaan mereka sangat berkesan, soalnya setiap hari mereka masak ala kadarnya buat staf desa juga,” pungkasnya. (cr4)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button