PRIHATIN: Siswa SDN Kertawaluya 3 di ruang kelas yang tak layak huni
Tiga Kali Ajukan Rehab tak Pernah Direalisasi
TIRTAMULYA, RAKA – Ambruknya gedung SDN Kalangsuria 3, Kecamatan Rengasdengklok, jangan sampai terjadi juga di SDN Kertawaluya 3, Kecamatan Tirtamulya. Apalagi, kondisi sekolah ini sudah rusak parah.
Meski sudah melakukan pengajuan berkali-kali kepada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang. Namun, belum ada bantuan. Padahal, kondisi SDN Kertawaluya 3 Tirmulya sangat memprihatinkan. Sebab, sarana dan prasarana di sekolah tersebut tidak memadai. Seperti, kursi, meja dan buku terbatas. Atap dan jendela bolong, serta lantai keramik retak dan tidak ada toilet. “Kondisi fasilitas sarana dan prasarana di sekolah ini sudah tidak memadai lagi,” ujar Kepala SDN Kertawaluya 3 Tirtamulya Endang Muktar, kepada Radar Karawang, Senin (30/9).
Ia menjelaskan, meski pihaknya sudah mengajukan berkali-kali kepada dinas terkait untuk meninta bantuan perbaikan gedung sekolah, kursi, meja dan buku. Namun, belum ada bantuan. “Kita udah mengajukan selama tiga kali kepada Disdikpora Kabupaten Karawang, mulai dari tahun 2017 sampai 2019. Tapi tetap sampai sekarang belum ada bantuan,” jelasnya.
Menurutnya, jika hal itu dibiarkan berlalarut-larut, tentu dapat menggangu kegiatan belajar mengejar peserta didik. “Untuk kenyamanan belajar siswa tentu harus ditopang dengan sarana dan prasarana sekolah, saya kasihan sama anak didik kami. Terus imbasnya ke sekolah juga, banyak orang tua siswa yang tidak ingin menyekolahkan di sekolah ini. Maka siswa kami hanya sedikit, sebanyak 78 siswa dari enam rombel,” ungkapnya.
Endang berharap, kepada pemerintah untuk segara mengatasi permasalahan yang ada di sekolah tersebut. “Harapannya, ingin segera mendapatkan bantuan, agar KBM di sekolah bisa lebih maksimal lagi,” harapnya.
Selain bangunan yang sudah rusak, SDN Kertawaluya 3 juga kekurangan guru. Tidak mempunyai guru honor yang mengajar, semua yang mengajar adalah guru PNS. “Sekarang kami lagi mencari guru honor,” akunya.
Korwilcambidik Kecamatan Tirtamulya Mustofa mengatakan, kekurangan guru serta fasiltas sarana dan prasarana di sekolah tersebut, sangat menggangu efektifitas KBM. “Bagaimana visi dan misi sekolah bisa tercapai kalau keadaan kondisi di sekolah tersebut serba keterbatasan, harusnya ditopang dengan fasilitas yang memadai, seperti guru serta fasilitas sarana dan prasarana,” katanya.
Ia meminta agar pemerintah daerah mengatasi persoalan yang ada di SDN Kertawaluya 3 ini. “Kita sudah membantu mengajukan untuk pengadaan rehab. Karena miris lihat sarana dan prasaran di SDN Kertawaluya III rusak parah, sampai sekarang masih belum ada bantuan. Harapannya, ada segera bantuan rehab, agar para peserta didik bisa nyaman belajar, sehingga bisa mencerna materi dengan maksimal,” harapnya. (acu)
