Keuangan Desa Rumit
TELUKJAMBE BARAT, RAKA – Keuangan desa dinilai lebih rumit dibanding sistem keuangan multinasional, itu diungkapkan oleh Nunu Nugraha, perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Karawang di aula Kecamatan Telukjambe Barat, Senin (1/4).
“Siskeudes (Sistem Keuangan Desa) sangat membantu. Karena sistem keuangan kita ini jauh lebih rumit dibandingkan sistem keuangan perusahaan multinasional. Siskeudes tinggal entry saja,” terang Nunu.
Ia menjelaskan, Siskeudes cukup efektif membantu kemudahan akunting dana desa yang rumit. Sistemnya bisa membantu permasalahan yang terjadi pada pengelolaan dana desa. Aplikasi Siskeudes 2.1, aku Nunu, memiliki berbagai manfaat yang baik bagi desa, dalam rangka meningkatkan kualitas tata kelola keuangan desa, dan memudahkan pelaporan keuangan.
“Hal ini akan memberikan tatanan dalam pengelolaan keuangan secara optimal, serta sebagai alat kendali atau tolak ukur bagi keuangan desa, sehingga tidak keluar dari aturan yang sudah ditetapkan,” paparnya.
Kepala Seksi Pemerintah Kecamatan Telukjambe Barat Asep Taufiqurohman menjelaskan, melalui penerapan ini bisa mendukung peningkatan perangkat desa dalam pengelolaan Siskeudes berbasis aplikasi, sehingga kinerja aparat desa akan semakin membaik.
Dia menambahkan, hal ini juga merupakan upaya strategis dalam meningkatkan SDM dan kinerja aparatur desa, sebagai bentuk pengabdian di dalam menjalankan sebuah tugas pemerintahan dan pelayanan terhadap masyarakat.
“Kita juga berharap penggunaan dari Siskeudes itu sendiri dapat lebih efektif. Sebab jika kurang efektif maka akan berdampak negatif pada kinerja, dan mutu pelayanan organisasi sektor publik di masyarakat,” pungkasnya. (yfn)