GERBANG SEKOLAH

KKN Mahasiswa UBP Gunakan Metode Hybrid

KKN DI MASA PANDEMI: Mahasiswa UBP Karawang berkoordinasi dengan perangkat Desa Pejaten terkait pelaksanaan KKN di desa tersebut. KKN tidak akan dilaksanakan penuh di lapangan, tapi dilaksanakan secara online.

50 Persen Offline 50 Persen Online

KARAWANG, RAKA- Mahasiswa Universitas Buana Perjuangan (UBP) mengikut Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Pejaten, Kecamatan Cibuaya. Berbeda dengan tahun sebelumnya, KKN kali ini menggunakan metode hybrid yaitu 50 persen offline dan 50 persen online.

Ketua Kelompok KKN Desa Pejaten Muhammad Miftahul Khoer mengatakan, meskipun masih ada pandemi Covid-19, namun KKN tetap harus dilaksanakan karena sudah menjadi agenda kampus. Hanya saja bedanya, jika di masa normal mahasiswa berada di desa dampingan secara penuh sampai akhir tugas, kali ini hanya dikerjakan secara online dan offline. “KKN dilakukan dengan metode hybrid atau dengan kata lain 50% Offline 50% Online. Meningkatnya kasus terpapar Covid-19, menyebabkan segala aktivitas akademik dan kegiatan masyarakat dibatasi, sehingga kegiatan KKN kembali dilakukan dengan metode online,” katanya, Kamis (15/7).

Menurutnya, ini merupakan KKN kedua yang dilaksanakan secara online. Rangkaian kegiatan KKN, lanjutnya, telah dimulai sejak 22 Juni 2021 dan dibuka pada 1 Juli 2021 lalu. Kegiatan akan dilaksanakan hingga 3 Agustus 2021 mendatang. “Kampus UBP Karawang memilik 6 fakultas dan 11 prodi unggulan yang akan melaksanakan kegiatan KKN secara serentak kepada 90 desa dengan didampingi 90 dosen pembimbing yang sudah mendapatkan surat tugas sebagai dosen pendamping lapangan,” paparnya.

KKN yang mengusung tema Sinergi Membangkitkan Ekonomi Kerakyatan di Masa New Normal ini, Miftahul Khoer mengaku memiliki banyak pengalaman, pengetahuan dan meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa ketika berhadapan langsung dengan masyarakat. Meskipun dalam keadaan pandemi, pihaknya akan menyusun kegiatan yang dapat membantu Desa Pejaten lebih maju lagi. “Kelompok kami tetap optimis dalam menyusun program kerja yang akan di aplikasikan di Desa Pejaten, salah satunya prodeskel berupa pembaruan data terkait potensi Desa Pejaten dan pengembangan potensi UMKM dan sektor pertanian yang cukup luas,” terangnya.

Program–program ini, terusnya, bertujuan untuk memberikan gambaran potensi Desa Pejaten, khususnya bidang ekonomi kerakyatan di masa new normal agar ke depannya Desa Pejaten semakin berkembang ke arah lebih baik. “Kami berharap disituasi pandemi seperti ini masyarakat dapat sabar dan mentaati peraturan dari pemerintah agar pandemi ini segera berakhir,” ungkapnya. (asy)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button