HEADLINE

KKN Mahasiswa Unsika di Desa Curug, Sosialisasikan Pengelolaan Keuangan

KLARI, RAKA – Dosen Universitas Singaperbangsa Karawang mengadakan pengabdian kepada masyarakat melalui sosialisasi pengelolaan keuangan yang Transparan dan Akuntabel yang berlokasi di aula Balai Desa Curug.
Dosen Unsika, Fety mengatakan bahwa Kegiatan sosialisasi Pengelolaan keuangan ini merupakan program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh para dosen dan terintegrasi dengan kegiatan KKN yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat Desa Curug terkait pentingnya pengelolaan keuangan secara transparan dan akuntabel. “Kegiatan sosialisasi ini merupakan kegiatan pengabdian masyarakat oleh dosen yang terintegrasi dengan kegiatan KKN Unsika,” katanya, kepada Radar Karawang.
Ia menambahkan, bahwa dengan adanya sosialisasi ini diharapkan kondisi keuangan masyarakat di Desa Curug dapat dikelola dengan baik dan benar. “Kami harap sosialisasi ini bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat dan aparatur desa dalam mengelola keuangan desa dengan baik,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Curug Wardono Hidayat mengungkapkan, bahwa keadaan pengelolaan keuangan di Desa Curug sudah menyesuaikan dengan prinsip transparansi anggaran. “Kita dalam hal prinsip transparansi sudah memakai prinsip tersebut seperti pemasangan banner dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) dan pemaparan anggaran yang sudah turun ke desa melalui aplikasi siskudes yang bisa di lihat oleh beberapa aparat seperti bupati, BPKP, camat dan BPD,” ungkapnya.
Masih di lanjutkannya, bahwa pengetahuan di kalangan masyarakat terkait pengelolaan keuangan tidak begitu banyak, namun desa telah memasang papan kegiatan untuk melihat anggaran pengeluaran sebagai salah satu bentuk transparansi keuangan Desa Curug. “Masyarakat bisa melihat papan pengumuman pengeluaran dan pendapatan di desa yang dipasang di balai kantor desa dan tiap pemasangan papan proyek,” tuturnya.
Dirinya pun memiliki harapan dengan diadakannya seminar ini, setidaknya ada gambaran mengenai tranparansi keuangan, menambah wawasan dan ilmu. Harapan lain masyarakat dapat memahami kurang dan lebihnya mengenai transparansi keuangan. “Seminar ini cukup bermanfaat, menambah masukan atau ide supaya sekretaris desa dan kepala desa bekerja lebih hati-hati sesuai aturan dan hukum sehingga memberikan kualitas kerja setiap hari untuk kedepannya,” pungkas Wardono Hidayat, selaku sekretaris Desa Curug.
Pada kesempatan lain, Abdul Kosim Nurseha, selaku Patriot Desa berharap kegiatan sosialisasi pengelolaan keuangan ini menjadi salah satu cara bagaimana transparansi keuangan di tiap-tiap lembaga yang ada di desa jauh lebih terbuka dan dapat di pertanggungjawabkan sehingga masyarakat kedepannya akan jauh lebih mengerti dan paham terkait apa saja pengeluaran yang dibelanjakan. “Mudah-mudahan dengan adanya sosialisasi ini bisa menjadikan desa curug menjadi desa yang akuntabel dalam setiap pelaporan keuangannya,” tandasnya. (fjr)

Related Articles

Back to top button