2020 Duren Fokus Sarana Pendidikan
MUSRENBANG : Kepala Desa Duren Abdul Halim saat memimpin musrenbang desa.
KLARI, RAKA – Untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam pembangunan tahun 2020. Pemerintah Desa Duren gelar Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes).
Sekretaris Desa Duren Basri mengatakan, berdasarkan Undang-undang Nomor 6 tahun 2014, setiap desa wajib melaksanakan Rencana Pembangunan Jangka Menengan Desa (RPJMDes) dan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes). “Karena aturanya sudah jelas, jadi setiap tahun kita lakukan musrenbangdes untuk pembangunan Desa Duren di tahun depan,” ucapnya, saat ditemui di aula kantor Kepala Desa Duren, Rabu (18/9).
Ia menambahkan, pada forum musyawarah tersebut setiap dusun diminta untuk mengajukan hasil musyawarah dusun yang sudah dilakukan sebelumnya. Usulan itu akan direkap dan disusun menjadi berkas RPJMDes. “Kita sudah kumpulkan semua hasil musdus dari 16 dusun yang ada di wilayah Desa Duren, tinggal kita susun saja,” tambahnya.
Ia mengaku, hasil dari penyusunan RPJMDes tersebut akan dilakukan kembali verifikasi serta alokasi pembangunan yang masuk pada skala prioritas dan disesuaikan dengan anggaran yang didapatkan oleh desa. “Jadi dari beberapa titik pembangunan ini mau kita cari mama saja yang masuk skala prioritas, dan tentunya harus sesuai keuangan desa,” akunya.
Sementara itu, Kepala Desa Duren Abduk Halim mengungkapkan, tahun 2020 mendatang, difokuskan pembangunan wilayah selatan dan barat, terutama tentang infrastruktur untuk akses pendidikan. “Karena selatan dan barat ini mash banyak yang belum tersentuh khusunya akses buat pendidikan,” ungkapnya.
Ia berharap, di tahun 2020 proses pembangunan Desa Duren dapat berjalan dengan lancar, sehingga masyarakat lebih nyaman baik dari infrastruktur, pendidikan, keagamaan, sosial dan lain sebagainya. “Semoga bisa dilancarkan terus, dan brusaha untuk memberikan yang terbaik buat masyarakat, hanya itu saja sih,” pungkasnya (mal)