Cegah Banjir, Sungai di Sukasari Dikeruk
KERUK : Alat berat saaat mengeruk sungai yang sudah mengalami pendangkalan dan penyempitan. Hal itu dilakukan untuk mencegah banjir yang rutin terjadi setiap hujan besar turun.
PURWASARI, RAKA – Untuk meminimalisir terjadinya banjir, Pemerintah Desa Sukasari, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang lakukan pengerukan aliran sungai di dua titik.
Kepala Dusun Satu, Desa Sukasari Irfan Fauzi mengatakan, posisi selokan yang menghubungkan Dusun Satu dan Dua telah mengalami pendangkalan dan penyusutan sehingga memicu terjadinya banjir khusuanya di perumahan Shopi dan Raka. “Kedua perumahan ini terendam terus kalau musim hujan karena posisinya yang terlalu rendah,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Rabu (1/7).
Ia menambahkan, melalui Aspirasi DPRD Kabupaten Karawang yang telah diajukan pada pertengahan 2019 lalu, kini selokan mulai dilakukan pengerukan. “Alhamdulillah sekarang sudah berjalan di dua titik yaitu Dusun Satu sepanjang 1700 meter dan Dusun Dua sepanjang 2000 meter,” tambahnya.
Ia mengaku, selain dilakukan pengerukan kedalaman, para petugas juga melakukan pelebaran ukuran selokan yang sempat terjadi penyempitan. “Jadi awalnya itu enam meter, sekarang cuma sisa empat meter, makannya sekarang kita balikin lagi ke ukuran semula yaitu enam meter lagi,” akunya.
Masih dikatakannya, proses pengerukan kini dilanjut ke dusun dua dan diperkirakan akan selesai selama satu minggu ke depan. “Kalau Dusun Satu sudah beres sih, tinggal Dusun Dua doang mudah-mudahan ini bisa segera selesai dan setidaknya bisa meminimalisir terjadinya banjir,” katanya.
Sementara itu, Kades Sukasari Aan Daroji mengungkapkan, pihaknya akan terus berusaha memperbaiki lingkungan Sukasari menjadi lebih baik lagi khususnya pada bencana banjir yang menjadi momok masyarakat. “Pokoknya kita harus kerjasama untuk menciptakan Sukasari bebas banjir, jangan sampai saat musim hujan Sukasari terendam lagi,” pungkasnya. (mal)
