Suasana Lingkungan Desa Curug Belum Tenang
KLARI, RAKA – Buntut dari pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) Curug membuat suasana mencekam. Bahkan sejumlah anggota polisi lengkap dengan senjata berjaga-jaga di kantor Kades Curug, Rabu (14/11).
Menurut salah seorang warga Curug Isda, saat pagi-pagi Rabu (14/11) ke kantor kades Curug masih sepi dan terlihat biasa-biasa saja, tidak ada massa maupun polisi. “Tapi menjelang siang, ada tiga mobil polisi masuk ke desa,” ujar Isda melalui ponselnya, kepada Radar Karawang.
Menurutya, kondisi tersebut menunjukan suasana lingkungan Desa Curug masih belum bisa dikatakan kembali seperti semula. Terlebih, jumlah polisi yang datang ke kantor kades Curug cukup banyak. Diperkirakan mencapai 20 orang. Ia sendiri tidak mengetahui ada gerakan atau demo apalagi. “Anggota bersenjata lengkap, gak tahu ada gugatan apa tuh,” tambahnya.
Panitia Pilkades Curug Wardono Hidayat menyampaikan, meski proses penghitungan pilkades sudah selesai, tapi suasana masih belum bisa kembali seperti semula. Bahkan ia membenarkan bahwa sejumlah anggota polisi melakukan penjagaan di lingkungan kantor kades Curug. “Iyah, jaga-jaga aja, takut ada masa datang,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, meski penjagaan dilakukan secara ketat. Namun ternyata tidak ada aksi susulan yang dilakukan oleh pihak manapun. “Gak ada (massa yang demo),” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, pilkades Curug sempat memanas setelah adanya aksi demo yang dilakukan sejumlah warga ke kantor kades yang menjadi basecamp panitia pilkades dalam dua hari terakhir ini yaitu hari Senin dan Selasa.
Sementara Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten karawang, Wawan Hernawan belum memberikan tangapan saat dikonfirmasi terkait hasil akhir pilkades Curug.
Dari pihak keamanan pun, Kapolsek Klari Kompol Relisman Nasution, tidak memberikan keterangan apa-apa terkait kondisi terkini yang terjadi di wilayah Desa Curug. Padahal sudah dilakukan upaya konfirmasi. (zie)