SAMPAIKAN MATERI : Narasumber Latihan Khusus Kohati tingkat Nasional saat menjadi pemateri.
PURWAKARTA, RAKA – Korps HMI-wati (Kohati) Cabang Purwakarta menggelar Latihan Khusus Kohati (LKK) tingkat Nasional di Pondok Dida Jalan Raya Wanayasa. Kegiatan tersebut diikuti oleh 19 kader HMI-wati dari berbagai daerah.
Ketua Pelaksana LKK Devi Kurniawati mengatakan, acara tersebut merupakan jenjang pelatihan non formal yang ada di lingkup organisasi HMI khususnya untuk memberikan wawasan akademis tentang perempuan. “Metode pelatihannya diskusi, ceramah, tanya jawab dan fokus grup diskusi dengan fokus materi kepada isu keperempuanan,” terangnya, Minggu (24/11).
Ia juga mengatakan, pelatihan tersebut diselenggarakan satu minggu mulai dari tanggal 17 November dan berakhir Sabtu malam di tanggal 23 November kemarin. “Diharapkan para peserta bisa menerapkan konsep tentang keperempuanan yang diberikan selama pelatihan guna mempersiapkan kader yang paham soal perempuan,” jelasnya.
Sementara Nia Kurnia, Ketua Kohati Cabang Purwakarta mengatakan, tujuan pelaksanaan latihan khusus kohati ialah, terbinanya kader HMI-wati yang menjunjung tinggi nilai-nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan sebagai akselerasi tujuan HMI dan mengaplikasikannya dalam ranah domestik dan publik. “Peran perempuan saat ini masih menjadi perbincangan yang cukup sering didengar, wawasan tentang keperempuanan harus diberikan agar peran perempuan dalam masyarakat bisa lebih aktif,” paparnya.
Ia juga menerangkan, di Indonesia hari ini basis kultur soal gender belum seragam, perempuan masih jadi sub dominan dari kaum laki-laki. “Ini yang perlu jadi perhatian, kedepannya, kader HMI-wati diharapkan bisa berkontrbusi dalam gerakan perempuan di berbagai daerah guna menepis pandangan bahwa perempuan hanya jadi kelas kedua dalam masyarakat,” pungkasnya. (ris)
