KARAWANG, RAKA – Kolaborasi Komunitas Karawang (K3) pada Jumat (20/9) akan mengirimkan 1 unit ambulance untuk warga pengungsian Gaza, Palestina di Mesir.
Penggerak Kolaborasi Komunitas Karawang (K3), Rizki Arif mengatakan mobil tersebut akan diserahkan kepada tim medis Palestina. Pengumpulan bantuan telah dilakukan sejak 7 Oktober tahun 2023.
“Selain Ambulan, beberapa kegiatan lain dilakukan seperti santunan biaya kelangsungan hidup, paket sembako, bingkisan anak-anak untuk para pengungsi yang ada di Mesir,” ujarnya Jumat (20/9).
Selama kurang lebih 11 bulan telah terkumpul bantuan sebanyak 2 milliar. Selain itu, komunitas itu pun memperoleh bantuan dana 50 juta dari Bupati Karawang. Tim akan berangkat pada Senin (23/9).
“Alhamdulillah hari ini bapak Bupati welcome dan juga ikut membantu, kami ucapkan terimakasih buat bupati yang secara pribadi mendonasikan untuk agenda kita,” jelasnya.
Hanya 4 orang anggota yang diberangkatkan. Keberangkatan ini akan menggunakan jalur Mesir selama satu pekan. Pada tahun 2023 tim yang berangkat menggunakan jalur Jordan.
“Sebelumnya kita sudah berangkat di bulan Ramadhan, saat itu kita diperbatasan Palestina via Jordan, dan bulan ini via Mesir. Disana sekitar 1 pekan,” terangnya.
Sementara itu Bupati Karawang, Aep Syaepuloh mengungkapkan dana yang diberikan tidak berasal dari anggaran pemerintah, melainkan anggaran pribadi. Ia menegaskan dana pemerintah telah diprioritaskan untuk pembangunan di Karawang.
“Ini kan waktu pemberangkatannya mepet juga, saya belum bicara sama asn, terus persoalan stunting dan lain-lain juga masih banyak. Jadi saya mendonasikan secara pribadi,” tutupnya.(nad)
