TEMPURAN, RAKA – Diduga gara-gara korsleting listrik, toko penyedia peralatan nelayan di Dusun Muara 02 RT 008/002, Desa Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran, terbakar sekitar pukul 05.30 WIB, Selasa (12/3). Kobaran api yang nyaris merambat ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Samudra Mulya, berhasil dijinakkan tim pemadam kebakaran satu jam kemudian.
Miscu (40), pegawai Desa Ciparagejaya mengatakan, kebakaran terjadi tepat di samping TPI Ciparagejaya. Sumber api yang diduga dari tiang listrik dalam toko itu, tidak sampai meluas karena berhasil dipadamkan tim Damkar dari Telagasari. Tapi, api yang lambat padam di rumah milik Casan, meratakan bangunan toko dan peralatan nelayan seperti jaring. Kerugian ditaksir mencapai Rp200 jutaan. “Korsleting listrik di ruangan, jadi tokonya itu ya kebakar semua,” katanya.
Polisi Khusus (Polsus) Kementerian Kelautan dan Perikanan Karawang Wawan Setiawan mengungkapkan, toko yang terbakar itu adalah milik Casan di Muara 2 RT 08/02. Penyebabnya korsleting listrik dari tiang listrik yang berada di toko, kemudian api merambat ke dalam bangunan yang di dalamnya ada peralatan nelayan.
Api yang semakin membesar, membuat warga berbondong-bondong memadamkannya. Sampai akhirnya tim regu pemadam kebakaran datang dan berhasil menjinakan api satu jam kemudian. “Banyak jaring dan alat-alat melaut yang dijual Casan terbakar akibat kejadian itu,” katanya.
Beruntung, Casan dan keluarga selamat namun kerugian ditaksir Rp200 jutaan. “Tidak ada korban jiwa, tapi kerugian ditaksir Rp200 jutaan,” ungkapnya. (rud)
