Mau Dioperasi di RSHS Bandung
TEGALWARU, RAKA – Arya Permana (13). Bocah fenomenal yang sempat mengalami obesitas asal Kampung Lamping, Desa Cipurwasari, Kecamatan Tegalwaru, bobot badannya mengalami penurunan drastis selama dua tahun terakhir.
Tapi, masalah baru justru muncul karena kulit Arya di bagian tangan dan perut jadi mengendur. “Rencananya tanggal 17 Juni besok (hari ini), Arya dirujuk dari RSUD Karawang untuk ke RSHS Bandung perihal operasi plastik kulit Arya yang mengendur,” ujar Endang Somantri, ayah Arya kepada Radar Karawang, Minggu (16/6).
Ia berharap Arya bisa dioperasi, agar kulit yang mengendur tersebut bisa hilang dari tubuh Arya karena sangat kurang elok dipandang.
Endang pun mengaku sudah ke RSUD Karawang dan membuat BPJS sebagai sarana pengobatan Arya untuk jangka panjang.
Sobandi paman Arya mengatakan, perkembangan keponakannya kini jauh lebih baik. Arya jauh lebih periang dan aktif berolahraga. Tiap Minggu pagi, Arya biasa bermain badminton di halaman sekolahnya bersama-sama teman sebaya.
Pola makannya pun jauh lebih sedikit dibanding saat dirinya obesitas. Makan mie instan dan minum air dingin sudah tidak lagi dikonsumsi. Sobandi pun optimis operasi kulit Arya yang kendur bisa sukses dilakukan.
“Kalau kulitnya sudah tidak menggelembir lagi, Arya akan jauh lebih cakep. Saya bersama kedua orang tuanya sedang konsultasi nutrisi di RSHS,” terang Sobandi.
Rokayah, Ibunda Arya menjelaskan, dampak penurunan berat badan, kulit kendur dan tampak menggantung kehilangan lemak di balik lapisannya. Sehingga masih mengganggu aktivitas. “Saat bentuk dan ukuran tubuh berubah, otomatis bikin orang kesulitan bergerak bebas,” ujarnya.
Namun kata Rokayah, dokter yang selama ini menangani Arya dari RS Omni, setiap bulan terus memantau perkembangan kesehatan anaknya. Rencananya akan melalui prosedur operasi bedah plastik buat menghilangkan excess kulit kendur.
“Saya berharap operasi kulit yang kendur bisa secepatnya bisa dilakukan, agar aktivitas Arya bisa jauh lebih baik lagi ,” pungkasnya. (yfn)
