Uncategorized

Kurangi Resiko Kena Demam Berdarah

CIKAMPEK, RAKA – Jika pekan lalu Pemerintah Desa Cikampek Timur melakukan foging karena ada salah seorang warganya yang positif terkena demam berdarah dengue (DBD), Pemerintah Desa Kamojing justru melakukan foging untuk mengantisipasi adanya warga yang terkena penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk itu.

Pujianto, Pejabat sementara (Pjs) Kepala Desa Kamojing menyampaikan, kegiatan pengasapan yang dilakukan di wilayah Desa Kamojing adalah salah satu langkah pencegahan agar tidak ada masyarakatnya yang terkena penyakit DBD. “Langkah pencegahan aja. Karena kebetulan desa kan punya alatnya,” kata Pujianto, kepada Radar Karawang, Senin (11/2).

Dikatakan Pujianto, banyaknya kegiatan foging yang dilakukan, karena dimusim hujan ini banyak daerah yang terkena penyakit DBD. Untuk itu, ia bersama dengan para perangkat desa lain sepakat untuk melakukan foging agar terhindar dari penyakit yang berbahaya itu. “Kita kan juga mendengar akhir-akhir ini banyak yang terkena DBD. Makanya kita lakukan foging,” ujarnya.

Selain melakukan foging, lanjut Pujianto, untuk meminimalisir resiko adanya warga Kamojing yang terkena DBD. Ia juga mengimbau kepada semua masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan terutama genangan air yang bisa menjadi sarang nyamuk penyebab DBD. “Foging kan tidak akan 100% menghilangkan nyamuk penyebab DBD. Makanya yang paling penting itu menjaga kebersihan lingkungan masing-masing,” katanya.

Hariyadi, Sekretaris Desa (Sekdes) Kamojing menambahkan, selain untuk mengantisipasi adanya warga Desa Kamojing terkena DBD, foging juga dilakukan karena ada warganya yang terindikasi terkena DBD. “Kalau yang terkena sih tidak ada. Ini hanya antisipasi aja. Karena ada yang terindikasi,” tambahnya. (nce)

Related Articles

Back to top button