Karawang
Trending

Lampu PJU Sering Jadi Sasaran Pencuri

KARAWANG,RAKA – Pencurian dan perusakan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Karawang masih menjadi tantangan bagi Dinas Perhubungan (Dishub).

Plt Kabid Sarana Prasarana Dishub Karawang, Niken Dihe Lifitri Desky, mengungkapkan bahwa aksi tangan-tangan usil kerap mengganggu penerangan di berbagai ruas jalan.

“Banyak banget. Terakhir yang digunting itu di Jalan Interchange Karawang Barat, Margakaya, Kecamatan Telukjambe Barat. Terus di jalan-jalan protokol juga banyak. Kadang ada yang dicuri dari box panel juga, macam-macam. Tapi kami terus upayakan penanganannya,” ujar Niken, Rabu (19/3).

Saat ini, Dishub Karawang tengah memprioritaskan perbaikan PJU di jalur mudik.

Niken menyebutkan bahwa menjelang arus mudik Lebaran, perbaikan dilakukan lebih intensif, mengingat pada H-7 pengerjaan sudah harus dihentikan demi kelancaran lalu lintas.

“Kita fokus di jalur mudik, karena H-7 sudah nggak boleh ada pengerjaan lagi,” tambahnya.

Menanggapi keluhan masyarakat terkait lampu jalan yang sering mati atau berkedip, Niken menjelaskan bahwa gangguan tersebut merupakan hal yang wajar pada perangkat elektronik.

Baca Juga : Diskon Tarif Tol 20 Persen Mulai 24 Maret

“Kalau kelap-kelip ya biasalah, namanya juga elektronik. Pasti ada gangguan, entah dari kabelnya atau faktor lain. Kalau yang di Jalan Ahmad Yani, itu sudah lama dan sudah kita tangani. Aman terkendali,” katanya.

Dengan jumlah PJU yang mencapai 18 ribu titik di ruas jalan kabupaten, provinsi, dan nasional, Dishub Karawang melakukan pemeliharaan secara rutin dan berkala.

“Kami punya dua tim, satu standby dan satu yang bergerak untuk menyisir titik-titik yang mati, mengganti lampu, kabel, dan lainnya,” jelas Niken.

Dishub Karawang berharap masyarakat juga turut berperan dalam menjaga fasilitas umum ini.

“Pencurian dan perusakan tidak hanya merugikan pemerintah, tetapi juga mengganggu keselamatan pengguna jalan, terutama di malam hari,” tutupnya. (uty)

Related Articles

Back to top button