TERBAKAR: Alat pemadam kebakaran digunakan untuk memadamkan api yang membakar truk kontainer di KM 91 Tol Cipularang, Selasa (10/9) usai tabrakan beruntun.
Cipularang Tabrakan Beruntun Lagi
PURWAKARTA, RAKA – Kecelakaan beruntun kembali terjadi di ruas Tol Cipularang KM 92 jalur B arah Bandung – Jakarta tepatnya di Desa Cibodas, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, sekitar pukul 14.13 WIB, Selasa (10/9).
Insiden itu melibatkan lima kendaraan, truk kontainer putih dengan nomor polisi (nopol) B 9265 UEJ, Toyota Rush nopol B 1073 FOF, Daihatsu Sigra nomor B 1283 VKW, Toyota Avanza B 1359 PYY dan truk Wing Box nopol B 9331 UIW. Untungnya, pada kecelakaan kali ini, tidak menelan korban jiwa namun dua orang terpaksa harus dilarikan kerumah sakit Thamrin Purwakarta untuk mendapatkan perawatan medis akibat mengalami luka-luka.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Radar Karawang dilokasi kejadian, insiden kecelakaan beruntun itu bermula ketika truk kontainer yang dikendarai oleh Nursidik, (33), warga Desa Rajegwesi, RT02 RW02 Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, datang dari arah Bandung menuju Jakarta. Setibanya di lokasi kejadian di KM 92 dengan kondisi jalan menurun melaju di jalur cepat, truk tersebut diduga alami rem blong lalu hilang kendali dan menabrak bagian belakang Toyota Rush, lalu kendaraan Daihatsu Sigra, kemudian menabrak Toyota Avanza dan truk Wing Box.
Tak cukup disitu, truk kontainer itu makin hilang kendali, oleng ke kiri jalan Masuk ke row dan terbakar di KM 91 Cipularang. Beruntung, sang sopir Nursidik dan Kernetnya M Fendi Karyawan (19), berhasil keluar dari truk sesaat truk tersebut terguling dan terbakar.
Kapolres Purwakarta AKBP Matrius memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden itu. “Adapun yang mengalami luka-luka dan sudah di evakuasi ke rumah sakit, adalah sopir truk dan kernetnya,” katanya.
Matrius mengatakan, faktor penyebab kecelakaan itu diduga dari truk kontainer bermuatan bahan dari karet kapus yang hilang kendali. “Diduga yang menjadi tersangkanya yaitu sang pengemudi truk, namun begitu kita akan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” paparnya.
Akibat insiden itu, kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta. Guna penyelidikan lebih lanjut, kasus kecelakaan beruntun kini tengah didalami pihak kepolisian Polres Purwakarta. (gan)
