KARAWANG

Linmas Nyambi Jadi Juru Parkir

JAGA KANTOR DESA: Satgas Linmas Kondangjaya sedang berjaga di kantor desa. Pekerjaan lainnya jadi juru parkir.

KARAWANG, RAKA – Berpenghasilan pas-pasan tentu harus memutar otak lebih keras agar kebutuhan dapur bisa terpenuhi. Tidak terkecuali anggota linmas Desa Kondangjaya.

Zaenudin, Satgas Linmas Desa Kondangjaya mengatakan, honor yang didapatkan oleh linmas sebesar Rp225 ribu per bulan dari kecamatan, Rp150 ribu per bulan dari desa, dan ada tambahan dari desa melalui dana bagi hasil sebesar Rp900 ribu per tahun. “Kalau jaga hajatan Rp150 ribu sampai dua ratus ribu. Pekerjaan sehari-harinya juga ada yang tani, ngojek, centeng di perumahan,” ucapnya.

Zaenudin juga menambahkan, sebagai penghasilan tambahan bagi para linmas, pihaknya telah menjadwalkan secara bergantian untuk menjadi juru parkir di jalan. “Jadi pak ogah istilahnya di jalan utama. Setiap dua hari bergantian,” tambahnya.

Zaenudin menuturkan, menjaga keamanan di acara hajatan masyarakat memang merupakan salah satu tugas yang diberikan kepada linmas. Namun bukan berarti linmas hanya sebatas polisi hajatan. Melaksanakan piket di kantor desa, dan melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan juga menjadi tanggung jawab dari linmas. “Di desa ada 10 anggota. Kita semua aktif setiap malam ada piket di kantor desa,” ujarnya.

Zaenudin menceritakan, pertama kalinya ia menjadi linmas pada saat usianya 23 tahun saat dijadikan pamsung di tps. Diakuinya, rasa malu dan minder ada ketika awal ia menjalani profesinya sebagai linmas. Namun seiring berjalannya waktu ia memiliki semangat untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya itu. “Pertama ya ada minder dan gengsi juga pas jaga hajatan itu. Tapi lama-lama juga biasa,” akunya. (nce)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button