KARAWANG, RAKA – Mahasiswa Universitas Buana Perjuangan (UBP) Kabupaten Karawang berhasil lolos Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) wilayah IV. Mahasiswa akan mendapatkan anggaran sebesar Rp56.250.000 untuk melakukan pendidikan.
Muhamad Taupik, ketua dari salah satu kelompok menyampaikan, terdapat delapan kelompok yang lolos dan memperoleh dana hibah sebesar 56.250.000 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Setiap kelompok ada sebanyak tiga hingga lima orang. Masing-masing kelompok hanya memperoleh 6,1 juta. “Kami akan pakai dana tersebut untuk biaya-biaya dalam penelitian, seperti akomodasi dan lain-lain yang diperuntukkan riset kami,” ujarnya, Jumat (23/6).
Ia menyampaikan, dalam penelitian ini mengambil tema terkait Eksistensi Duta Batik dalam Mempromosikan Batik Karawang sebagai Produk Lokal terhadap Pembangunan Ekonomi Daerah. Ia menambahkan, hal ini karena hingga sekarang masyarakat belum mengenal dan mengetahui ciri khas batik yang dimiliki oleh Kabupaten Karawang. “Kami akan meriset bagaimana peran duta batik dalam mempromosikan batik Karawang sebagai batik kedaerahan dan apa dampaknya terhadap pembangunan daerah. Inginnya hasil riset kami dapat dibaca oleh semua stakeholder Karawang dan tentu masyarakat Karawang jauh lebih mengenal batik khasnya sendiri,” tambahnya.
Proses pembuatan proposal penelitian membutuhkan waktu kurang lebih selama satu bulan. Ia menggunakan dua media sosial dalam penelitian tersebut. Ia mempunyai harapan agar batik Karawang dapat dikenal oleh seluruh lapisan masyarakat. “Untuk mempromosikan penelitian kami, kami menggunakan media instagram dan tiktok kak. Harapannya semoga kami bisa berkontribusi dalam mempromosikan batik karawang sebagai produk kedaerahan, semoga batik karawang lebih di kenal masyarakat umum, khususnya masyaraka karawang itu sendiri,” tutupnya. (nad)
