KARAWANG, RAKA – Jelang pemilihan kepala desa serentakn 177 desa Maret yang akan datang, berbagai proses telah dilaksanakan. Mulai dari roses verifikasi berkas hingga tahapan tes para bakal balon kades.
Paska tes kesehatan dan pemeriksaan bebas narkoba dari BNN Karawang, para balon siap menghadapi tes tertulis.
Pasalnya, penetapan Balon menjadi Calon ini bisa ditentukan setelah semua tahapan seleksi selesai dan diumumkan.
Dengan batas maksimal 5 calon kades di satu desa, nasib balon akan ditentukan dalam pemungutan suara pada waktunya nanti.
Namun, bagaimana jika di satu desa hanya memiliki dua balon kades, sementara satu balon lainnya gugur di persyaratan. Apakah Pilkades ditunda, atau kembali membuka penjaringan di waktu yang sudah mepet untuk mengurusi berkas persyaratannya.
Kasie Tata Kelola Pemerintahan Desa DPMD Karawang, Andry Irawan mengatakan, semua aspek pemenuhan persyaratan balon kades akan dibahas tim kabupaten. Tidak satu – satu, balon kades bisa saja memungkinkan tidak lolos di tes bebas narkoba, kesehatan, ijazah ilegal dan atau sedang menjalani sanksi hukuman pidana, bahkan lebih dari 5 bakal calon misalnya.
Sehingga, muncul berbagai kemungkinan, termasuk bagaimana jika di satu desa ada dua balon, kemudian di tengah perjalanan satu diantaranya gugur tidak memenuhi syarat. Maka prosesnya akan dikembalikan kepada Perbup Nomor 64 Tahun 2020 diatur bahwa, jika dalam suatu desa, bakal calon yang memenuhi persyaratan kurang dari 2, panitia harus memperpanjang waktu pendaftaran kembali. “Pendaftaran memang ditutup sejak 23 Desember lalu, tapi kalau ada balon dua orang gugur satu, maka panitia tetap harus memperpanjang lagi pendaftaran,” ungkapnya.
Meskipun membutuhkan waktu untuk perpanjangan, Keputusan Bupati Karawang Nomor 141.1/kep.556-huk/2020 tentang jadwal dan tahapan pilkades telah terjadwalkan, yaitu bisa sebelum tertulis dan sebelum penetapan calon, sehingga akan on the track kembali serentak. “Waktunya sudah dijadwalkan sebelum tes tulis dan sebelum penetapan balon jadi Calon, sehingga tetap on the track,” pungkansya. (rok)
