BEROBAT: Seorang kakek sedang berobat di Puskesmas Loji.
TEGALWARU, RAKA – Puskesmas Loji Kecamatan Tegalwaru melalu Kepala Unit Pelayanan Masyarakat Bubun Bunyamin, menghimbau masyarakat untuk mewaspadai berbagai penyakit yang muncul selama musim kemarau seperti diare, dehidrasi, dan influenza yang menyerang anak-anak hingga lanjut usia. “Kami pun mengajak peran pemerintah desa untuk siaga menghadapi musim kemarau yang cukup panjang,” terang Bubun kepada Radar Karawang, Selasa (22/10).
Berdasarkan data Puskesmas Loji, pasien yang mengalami Influenza Like Illnes (ILI) mencapai 109 kasus, diare mencapai 115 kasus, typus 34 kasus. “DBD nihil dan hepatitis nihil,” ujarnya.
Menurut Bubun, jumlah pasien yang berobat di Puskesmas Loji naik 2.37 persen. Melihat itu, dia berharap masyarakat melakukan pencegahan penyakit selama musim kemarau, seperti menggunakan masker saat keluar rumah, memperbanyak air minum agar tidak mengalami dehidarasi akibat cuaca yang terik, selalu cuci tangan sebelum makan dan sesudah buang air besar. “Kemudian menjaga sanitasi lingkungan dengan hidup bersih dan melakukan gerakan 3M plus untuk mencegah jentik nyamuk,” katanya.
Kepala Puskesmas Loji Ujang Suryana mengatakan, anak-anak juga harus melakukan imunisasi secara lengkap ke posyandu. “Kalau anak-anak usia sekolah harus mendapatkan imunisasi tambahan, sehingga anak memiliki sistem kekebalan tubuh,” katanya.
Irwansyah (30) warga Kampung Naringgul, Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, mengatakan, dia mengalami sesak nafas dan demam yang sudah berjalan satu minggu. “Sudah konsumsi obat dari warung, namun belum kunjung sembuh,” katanya.
Enok (33) warga lainnya mengatakan, anaknya sudah tiga hari belum sembuh. “Batuk terus. Mudah-mudahan berobat ke puskesmas bisa sembuh,” katanya. (yfn)
