Uncategorized

Masih Banyak Warga tak Ngerti Nyoblos

CIKAMPEK, RAKA – Pemilu hanya tinggal menghitung hari, meski demikian, masih banyak warga yang belum mengerti mekanisme pencoblosan. Oleh karenanya, Paniti Pemilihan Kecamatan (PPK) Cikampek gencar melakukan sosialisasi. “Rata-rata masih pada bingung. Karena surat suaranya banyak. Apalagi kalangan pemula dan lansia,” kata Kanti Rahayu, anggota PPK Cikampek, kepada Radar Karawang, usai sosialisasi di Desa Kamojing, Rabu (6/3).

Kanti mengatakan, sosialisasi sudah dilakukan di setiap desa, melalui kegiatan-kegiatan desa. Di Minggu yang akan datang, ia akan sosialisasi di Desa Dawuan Timir dan Cikampek Timur. “Sosialisasi perlu untuk dilakukan mengingat masih banyak masyarakat yang merasa kebingungan dan tidak mengetahui tatacara pemilihan,” tambahnya.

Menurutnya, bagi pemilih yang sudah lansia durasi waktu diperkirakan 5 sampai 10 menit setiap orangnya. Sementara jika bagi pemilih yang biasa, waktu yang diperlukan hanya 3 sampai 5 menit saja. “Melipat kembalinya juga kalau lansia pasti gak akan bisa. Sementara KPPS kan sebisa mungkin jangan memegang surat suara,” katanya.

Ia menyampaikan, sejak bulan Februari lalu pihaknya tengah gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai mekanisme dan tatacara pencoblosan pemilu. “Sosialisasi sudah dilakukan sejak bulan Februari. Hanya saja kami kekurangan personil,” katanya.

Dikatakan Kanti, selama ini pihaknya tidak pernah punya agenda tersendiri yang dijadwalkan oleh PPK untuk melakukan sosialisasi. Ia hanya melakukan sosialisasi melalui kegiatan-kegiatan desa seperti minggon, pengajian rutin ibu-ibu dan kegiatan PKK. “Kalau ngadain sendiri gak pernah. Karena gak ada anggarannya. Ini kita inisiatif aja karena sudah menjadi tugas sebagai penyelenggara. Kadang kita ke sekolah-sekolah sosialisasinya,” ungkapnya. (nce)

Related Articles

Back to top button