LATIHAN: Juhlan Zaelani berlatih kemampuannya bermain silat.
CIKAMPEK, RAKA- Prstasi tinggi tidaklah diraih dengan mudah, ada pengorbanan yang besar dan disiplin seperti yang diraih atlet pencak silat Juhlan Zaelani. Kamis (28/10) sore selepas Ashar, Juhlan Zaelani, atlet silat tergabung dalam Paguron Pencak Silat Satria Muda Indonesia sudah mulai sibuk mempersiapkan diri berlatih beladiri asli Indonesia ini. Bersama teman-temannya, ia mengadakan latihan silat di Desa Cikampek Timur. Mereka juga tak segan saling bantu dan sama-sama saling mengingatkan jurus sebelum latihan inti dilaksanakan. “Seru banget, kita kan bisa latihan bareng temen,” kata atlet pencak silat yang telah banyak meraih prestasi ini.
Juhlan menambahkan selama dirinya mengikuti kejuaraan silat ada beberapa prestasi yang dia raih, baik itu nasional maupun internasional. “Juara 1 kelas F kejuaraan nasional Bekasi, juara 1 kelas F Jsoc Nasional dan internasional di Jakarta dan sekarang jadi tim BK Porda Kabupaten Karawang,” tambah pemuda berusia dua puluh tahun ini.
Ia menuturkan bahwa untuk mencapai prestasi seperti sekarang ini tidak mudah, harus giat berlatih dan tentunya sering mengikuti kejuaraan. “Dari kecil saya latihan silat dan tentunya restu kedua orang tua lah yang memang menjadi senjata dalam setiap pertandingan,” tutur mahasiswa UPI ini.
Dirinya menjelaskan, bahwa tantangan dalam meraih prestasi tersebut sangat banyak, baik dari dalam diri sendiri ataupun dari orang lain. “Biasanya kita harus bisa menahan makanan agar berat badan kita tetap stabil selain itu juga faktor percintaan membuat kadang malas latihan, ” pungkasnya. (cr8)
