DITAMPUNG: 18 ton beras bantuan dari Kemensos disimpan di gudang logistik Dinsos Karawang. Beras berisi lima kilogram ini akan dibagikan kepada masyarakat yang terdaftar di DTKS namun belum mendapatkan bantuan sosial apapun.
Dinsos Tunggu Perintah Bupati
KARAWANG, RAKA – Bantuan beras sebanyak 18 ton telah tiba di gudang logistik Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Karawang, namun masih belum disalurkan hingga adanya arahan dari Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. Kabupaten Karawang merupakan salah satu yang mendapatkan bantuan beras dari Kemensos. Bantuan yang didapat sebanyak 18 ton beras. Satu karung berisi lima kilogram beras yang akan disalurkan di 30 kecamatan. Saat ini beras tersebut telah berada di kantor Dinsos Kabupaten Karawang. Penyaluran belum dilakukan dikarenakan belum adanya instruksi dari Bupati Karawang untuk pendistribusiannya. “Bantuan beras sudah ada namun sampai sekarang untuk pendistribusian masih menunggu perintah dari bupati,” ujar Danilaga, Plt Sekretaris Dinas Sosial, Selasa (27/7).
Selanjutnya ia pun menjelaskan bahwa bantuan tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), namun tidak mendapatkan bantuan apapun seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-tunai (BPNT) dan Bantuan Sosial tunai (BST) maupun yang lainnya. Bantuan beras dari Kemensos ini hanya beras saja tidak ada yang lainnya. “Untuk mendistribusikan bantuan kita lihat data dari DTKS perkecamatan bagi masyarakat tidak mampu tapi tidak mendapat bantuan jenis sosial apapun,” ungkapnya.
Selain belum mendapat arahan dari bupati, pendistribusian belum dilakukan karena saat ini masih dilakukan pembagian bantuan beras dari dinas yang lain. Ia masih menunggu data yang pasti dan tepat agar tidak terjadi tumpang tindih pembagian bantuan. “Saat ini kan masih ada bantuan beras juga dari dinas yang lain, contohnya aja kemarin ada bantuan beras dari Dinas Pertanian, saya gak mau ada tumpang tindih pembagian bantuan,” pungkasnya. (nad)
