KIPAS ANGIN : Salah satu kipas angin milik BUMDes yang disewakan kepada warga utamanya yang menggelar hajatan.
KOTABARU, RAKA – Setiap desa mempunyai kebebesan untuk mengembnagkambangkan usaha desanya disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi yang dimiliki masing-masing desa.
Misalnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pangulah Baru bergerak dengan menyedikan alat mesin rontok dan kipas angin untuk disewakan kepada masyararakat.
“BUMDes Pangulah Baru bergerak di dua bidang usaha. Diantaranya, sewa mesin rontok dan kipas angin,” ujar Dirut BUMDes Pangulah Baru H Ajang Karwita, kepada Radar Karawang, Selasa (21/7).
Ia menjelaskan, bidang usaha itu merupakan paling tempat dibanding dengan jenis usaha lainnya. Karena mayoritas penduduk di wilayah tersebut petanani dan bisa membantu masyarkat yang ingin mengadakan hajatan. “Sekarang sudah punya 6 mesin rontok dan 5 kipas angin. Selain itu, pengelolaanya pun tidak sulit dan banyak efek manfaatnya,” terangnya.
Ia berharap, kepada para pengurus BUMDes untuk mampu memperbaiki usaha milik pemerintahan desa tersebut, sehingga bisa membantu meningkatkan pendapatan asli desa (PADes) di bidang usaha.
Jangan sampai BUMDes tidak membrikan manfaat sama sekali baik untuk desa maupun lingkungan. “Mudah-mudahan bisa selalu dikelola dengan baik,” ujarnya.
Deden (52), warga Desa Pangulah Baru mengatakan, keberadaan BUMDes dapat dirasakan, karena setiap musim panen, para petani tidak kesulitan mencari mesin rontok dan masyarakatpun tidak sulit menyawa kipas angin untuk hajatan. “Alhamdulillah manfaatnya bisa dirasakan,” katanya.
Sementra itu, Nunung (48), warga Desa Pangulah Baru mengaku, tidak tahu keberadaan BUMDes bergerak di bidang usaha mesin rontok dan kipas angin. “Ibu mah gak tahu apa-apa,” pungkasnya. (acu)
