RadarKarawang.id - Terkait adanya dugaan titipan dalam program Karawang Cerdas (Kacer) yang dilakukan oleh orang dalam, hal tersebut dibantah oleh Subkor Kesejahteraan Sosial Kesra Setda Kabupaten Karawang Ahmad Nurjaya.
Dikatakannya, jika ada nilai IP yang lebih tinggi namun tidak lulus akan tetapi yang IP nya rendah lulus menerima Kacer, maka ada beberapa kemungkinan.
Pertama beda jalur pemilihan beasiswa Kacer. "Kalau yang pakai jalur akademik bersaingnya dengan jalur akademik lagi," ujarnya, Kamis (8/11).
"Kemungkinan yang IP nya rendah itu pakai jalur KETM dan IP nya tinggi itu jalur akademik. Jadi walaupun IP nya lebih tinggi karena beda jalur jadi bisa saja yang IP nya rendah lolos," lanjutnya.
Baca juga https://radarkarawang.id/metropolis/headline/kongkalikong-beasiswa-karawang-cerdas/
Selain itu, sambungnya, jika sebelumnya seseorang sudah pernah mendapatkan beasiswa Kacer maka ditahun berikutnya juga secara otomatis akan lolos jika mendaftar ulang.
"Bisa jadi yang IP nya rendah itu adalah penerima Kacer sebelumnya. Karena Kacer itu sifatnya berkelanjutan dan ingin menyelamatkan sampai selesai, jadi selama orang tersebut mendaftar ulang lagi maka akan otomatis lolos dan mendapatkan Kacer," jelasnya.
Disampaikannya, program seleksi Kacer itu otomatis terprogram melalui aplikasi. Jadi orang yang mendaftar baru di jalurnya akan bersaing dengan nilai IP dan yang paling besar IP nya otomatis akan menjadi nomor urut pertama.
"Nah yang diambil untuk penerima Kacer baru itu adalah yang paling besar IP nya. Walaupun batas minimalnya ditentukan seperti dalam perbub, tapi bukan berarti yang lebih dari itu otomatis keterima. Karena yang mendaftar itu mencapai 13 ribu semuanya," jelasnya.
Lanjutnya, untuk program Kacer di tahun 2025 mendatang akan ada sedikit perubahan. Pertama anggaranya akan di tambah yang tadinya 20 miliar menjadi 25 miliar dan tidak ada lagi penerima yang sudah dapat otomatis lolos ketika mendaftar ulang.
"Biar semuanya lebih terbuka dan fair atau tidak ada kecemburuan sosial. Maka setiap tahun mulai tahun depan semuanya bersaing dengan nilai IP baik yang baru ataupun yang sebelumnya pernah dapat," tutupnya. (zal)
Tonton konten seru ini SETENGAN PENDUDUK INDONESIA KECANDUAN GORENGAN https://www.youtube.com/watch?v=JoxLcd05750