HEADLINE

Keaktifan Guru dan Siswa Seimbang
SMK PGRI Cikampek Terapkan Kurikulum Merdeka

KOTABARU, RAKA – Berbagai cara teknis dilakukan oleh tiap sekolah dalam mengejawantahkan Kurikulum merdeka. Di SMK PGRI Cikampek, siswa tidak selalu belajar di dalam kelas, tapi juga dilakukan di luar kelas.
Wakasek Kesiswaan SMK PGRI Cikampek Asep Tatang Sunarya mengatakan, Kurikulum Merdeka merupakan salah satu program yang dibuat pemerintah pusat dalam menumbuh kembangkan dunia pendidikan. Di mana siswa akan lebih berperan aktif dan berinovasi selama kegiatan belajar mengajar. “Artinya, keaktifan guru dan siswa ini seimbang,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Senin (22/8).
Ia menambahkan, berbagai penyesuain terus dilakukan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka. Di sekolahnya, kini ia mulai memfokuskan kegiatan belajar mengajar (KBM) yang bersangkutan dengan pendidikan karakter serta penumbuhan mental siswa. Setiap hari Jumat dan Sabtu, siswa akan belajar di luar ruang kelas. “Untuk hari Jumat, kita biasa melakukan pembiasan seperti shalat Duha, jumsih, serta kegiatan PBB yang rutin dilakukan siswa. Nah di sisa waktu itu baru kita gunakan untuk KBM,” tambahnya.
Untuk di hari Sabtu, tambah Tatang, kegiatan akan fokus pada kesenian mulai berlatih vokal suara sampai bermain gitar. Biasanya, hasil latihan tersebut juga sebagai bentuk persiapan siswa dalam mengikuti even atau lomba. “Biasanya sih siswa kita lebih menyukai band yang memang itu menjadi potensi mereka,” katanya.
Ia mengaku, selain pengejawantahan Kurikulum Merdeka, kegiatan belajar yang dilakukan di luar lingkungan dapat mengurangi tingkat kejenuhan siswa selama kegiatan belajar di ruang kelas. “Semoga saja siswa bisa lebih berekspresi dan bisa menjadikan sekolah sebagai tempat belajar dan mwngembangkan potensinya masing-masing,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button
Verified by MonsterInsights