HEADLINE

Komunitas Kompas Ngajak Mendaki Honje, Siapkan Fisik dan Mental

PURWAKARTA, RAKA – Liburan lebih seru diisi dengan kegiatan-kegiatan menyehatkan. Semisal mendaki gunung, salah satu aktivitas liburan yang kian digemari oleh kalangan anak muda. Tidak hanya dimanjakan dengan panorama alamnya yang mengagumkan, mendaki gunung juga dipercaya bisa membentuk fisik dan mental yang lebih kuat. Gunung Honje yang terletak di Desa Kertamanah, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, bisa menjadi pilihan.
Gunung Honje, tak jauh berbeda dengan gunung gunung lainnya yang berada wilayah danau Jatiluhur, seperti Gunung Lembu dan Gunung Bongkok serta Gubung Parang, karena ketiganya sama-sama punya ketinggian di atas 500 mdpl.
Menurut pembina Komunitas Pencinta Alam Sukasari (Kompas) Mochamad Aripin, untuk mendaki Gunung Honje, ada dua jalur yang bisa kamu pilih, yaitu jalur “Bonus” dan “Ngorondang”. Dua jalur ini bisa dibilang jalur mudah dan jalur yang seakan dagu kita ketemu dengkul. “Nah, kalu untuk mode transportasi hal ini pun sangat sangat mendukung. Karena untuk bisa sampai di kaki gunung dan memulai pendakian, bisa menggunakan roda dua (motor) ataupun mobil,” ungkap Aripin.
Untuk sampai ke Desa Kertamanah, sambung dia, bisa naik motor dan mobil, dengan jarak tempuh sekitar 40 km dari kota Purwakarta menuju Kecamatan Sukasari. “Sesampainya di Kampung Bunipasir, Desa Kertamanah, tepatnya di pintu masuk menuju puncak Gunung Honje, kamu bisa langsung menyusuri jalan bebatuan melewati perkebunan bambu,” katanya.
Menuju puncak gunung, lanjut dia, sekitar 30 menit jalan kaki ke sini membutuhkan waktu untuk sampai ke Pos Tarik Naspas Panjang. “Namun, jika ingin lebih hemat waktu, tidak ada salahnya kok jika kamu naik ojek Gendong,” canda Aripin.
Setalah itu, ungkap Aripin, perjalanan bisa kamu lanjutkan ke pos “Renghap” dua. Untuk di jalur ini, kontur jalanan di sini sedikit licin dan menanjak. “Harus ektra hati-hati, namun belum terlalu berat. Waktu yang dibutuhkan ke pos Renghap 3, ini adalah sekitar 30 menitan,” paparnya.
Perjalanan ke pos Renghap 3 juga, lanjut Aripin, lumayan menantang dengan trek menanjak. Namun, tenang saja, ini merupakan jalan terakhir yang menanjak. Waktu tempuh ke sini adalah sekitar 15 menit denhan ketinggian 536 mdpl. “Kamu bisa membangun tenda di sini untuk menuju summit keesokan harinya. Jika jalur Renghap tampak terlalu berat untuk kamu jalani, kamu bisa memilih jalur si Bonus yang relatif lebih mudah, namun jarak tempuh lebih jauh dibanding jalur Renghap,” katanya.
Sesampainya di Puncak Honje, kata dia, pendaki bisa melihat gunung-gunung yang berada di sekitar danau Jatiluhur. “Di puncak pemandangannya lebih seru, rasa lelah kalian bakal terbayarkan jika sudah berada di puncak Gunung Honje ini. Jadi buat kalian yang mau mendaki gunung, gak perlu jauh tinggi ke sini aja,” pungkasnya. (gan)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button