Korsleting dan Kelalaian, Pemicu Kebakaran di Cikampek
KARAWANG, RAKA – Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Wilayah Cikampek mengimbau warga untuk mewaspadai dan mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat menimbulkan terjadinya kebakaran.
Komandan Regu (Danru) Pos Damkar dan Penyelamatan Wilayah Cikampek Suharyanto menuturkan, kebakaran yang kerap terjadi di wilayahnya itu yakni korsleting listrik dan sisanya kelalaian. “Penyebab kebakaran itu lebih banyak dari korsleting listrik atau arus pendek, dan juga ada dari kelelaian ketika sedang memasak hingga terjadi adanya penyebab kebocoran gas,” kata dia.
Dia mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam menggunakan arus pendek listrik yang berlebihan. Sehingga, ketika terjadi kebakaran diharapkan untuk tidak panik dan jika api membesar dapat menghubungi pihaknya di 0267-400113. “Untuk pencegahan kebakaran sebaiknya jangan panik, usahakan ambil yang ada seperti anduk atau kain yang dibasahi terlebih dahulu. Jangan air langsung disiram, karena hal itu kecil kemungkinan api bisa padam,” ungkapnya.
Untuk Pos Damkar dan Penyelamatan Wilayah Cikampek, lanjut dia, meliputi 5 wilayah kecamatan, yakni Purwasari, Cikampek, Tirtamulya, Kotabaru dan Jatisari. “Untuk Damkar Cikampek terdapat tiga regu, dalam satu regu terdapat enam anggota, jadi total keseluruhan dari semua regu ada 18 anggota,” tuturnya.
Dia menambahkan, karena air merupakan peluru utama dalam mengatasi si jago merah, pihaknya terus mengecek hingga mensuplai air untuk stok pada tanki mobil damkar berkapasitas 1.500 liter di sumber air irigasi wilayah Purwasari. Tidak hanya memadamkan api, pihaknya juga melakukan penyelamatan seperti menyelamatkan hewan peliharaan yang terjebak, cincin yang terjebak di jari, hingga mengevakuasi ular dan sarang tawon di pemukiman rumah. (psn/in)