HEADLINE

Lemak Susu Picu Sesak

CIKAMPEK, RAKA – Meski susu memiliki berbagai kandungan manfaat, beberapa orang yang memiliki riwayat penyakit disarankan untuk tidak banyak mengkonsumsinya, salah satunya asam lambung.
Kepala UPTD Puskesmas Cikampek Iin Indriati mengatakan, susu termasuk minuman sehat yang kandungan nutrisinya diperlukan tubuh, terutama untuk tulang dan gigi. Meski begitu, susu kerap dijadikan pantangan bagi banyak orang yang memiliki penyakit tertentu. “Jadi meski susu ini dipercaya mampu meningkatkan kesehatan di tengah wabah Covid-19, sisi lain atau dampak juga harus kita perhatikan,” ucapnya.
Ia menambahkan, kandungan lemak yang tinggi sebenarnya tidak memicu asam lambung menjadi naik. Hanya saja, lemak tersebut mampu melemahkan kemampuan otot pemisah antara lambung dan kerongkongan. “Otomatis isi perut akan mudah kembali ke atas, artinya tidak tertahan dengan baik,” tambahnya.
Ia mengaku, efek lemak pada kandungan susu juga akan memicu gejala gastroesophageal reflux disease seperti nyeri ulu hati, nafas lebih pendek atau sesak, sulit menelan bahkan mulut terasa asam dan pahit. “Tentunya kondisi ini akan membuat kita tidak nyaman dan mengganggu aktifitas kita sehari-hari,” akunya.
Masih dikatakannya, agar tubuh tetap sehat, masyarakat dapat melakukan cara lain seperti olahraga dengan secara teratur, serta mengkonsumsi pengganti susu yang tentunya memiliki kandungan baik lainnya, salah satunya air kelapa hijau. “Catatan pentingnya bukan kita tidak boleh mengkonsumsi susu, karena ketika kita mengkonsumsi apapun secara berlebih tentunya itu tidak baik, maka tetap atur pola makan dan hidup sehat,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Verified by MonsterInsights