HEADLINE

Lima Kantor Desa Belum Dibangun
-Anggaran Satu Unit Rp1,2 Miliar

KARAWANG, RAKA – Sejak zaman Bupati Karawang Dadang S Muchtar, kantor-kantor desa di Kota Pangkal Perjuangan mulai direvitalisasi. Kini, di penghujung kekuasaan Bupati Cellica Nurrachadiana, dari 297 desa tinggal lima kantor desa yang belum dipugar. Kemarin, kantor Desa Telukjambe baru diresmikan usai dipugar dengan anggaran Rp1,2 miliar.
Cellica mengungkapkan, saat ini sebanyak 292 kantor desa prototype sudah dibangun. Pembangunan ini menggunakan anggaran sebesar Rp1,2 miliar. Rinciannya anggaran Rp500 juta berasal dari APBD II, dan Rp200 juta berasal dari dana bagi hasil, serta bantuan dari perusahaan. Kantor Desa Telukjambe berdiri di atas lahan seluas 300 meter. “Total 1,2 Milliar, Bankeu pemda 500 juta, dana bagi hasil pemda 200 juta, sisanya dari perusahaan dan iuran masyarakat,” ujarnya.
Ia melanjutkan, saat ini 95 persen kantor desa telah representatif. Pembangunan tersebut sebagai salah satu bentuk pelayanan pemerintah daerah dan desa kepada masyarakat. Selain itu masih ada 5 kantor desa yang belum dibangun karena ada kendala administrasi. “Adapun 5 kantor desa yang belum prototipe dikarenakan terkait lahan yang belum siap, maupun kendala administrasi lainnya,” tambahnya.
Uji, Kepala Desa Telukjambe menyampaikan rasa terimakasih atas pembangunan kantor desa. Pembangunan telah dilakukan sejak Agustus 2022 dan baru selesai pada Mei 2023. Ia memiliki harapan agar dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Harapannya pelayanan bisa lebih optimal dan maksimal. Kami ucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah, khususnya Ibu Bupati. Alhamdulillah pembangunan bisa berjalan dengan baik dan lebih layak. Pembangunan sendiri berlangsung selama 9 bulan di bulai dari bulan Agustus-Mei pada saat diresmikan,” tutupnya. (nad)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button