HEADLINE
Trending

PR Bupati-Wakil Bupati Terpilih

KARAWANG, RAKA – Segudang pekerjaan rumah (PR) sudah menanti pasangan Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih Aep Syaepuloh dan Maslani.

Mulai dari persoalan guru hingga mencari cara untuk mengatasi banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat. PR tersebut harus dituntaskan satu periode kedepan.

Usai memastikan tidak ada gugatan sengketa hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) Karawang ke Mahkamah Konstitusi (MK), pasangan Aep Syaepuloh-Maslani menggelar syukuran kemenangan, Selasa (10/12) di RM Lebak Sari Indah, bersama para relawan dan simpatisan serta masyarakat umum.

“Saya harus memberikan contoh yang terbaik dan menjaga kondusivitas di Karawang. Alhamdulillah kemarin hari Senin jam 23.59 ternyata dari pasangan Acep-Gina tidak ada banding ke MK, maka hari ini saya mengucapkan terimakasih yang sudah menyampaikan selamat kepada saya. Saya tidak mau dari pilkada terjadi perpecahan,” kata bupati terpilih Aep Syaepuloh, disela-sela acara syukuran.

Aep mengaku, mengikuti proses pilkada hingga ditetapkan sebagai pemenang tidaklah mudah. Banyak pengorbanan yang dilakukannya bersama Maslani untuk kepentingan masyarakat.

“Terima kasih kepada semua relawan dan simpatisan, alhamdulillah selama perjalanan hampir 60 hari saya bersama dengan Pak Maslani turun ke masyarakat begitu banyak pengorbanan kalian tanpa mengenal rasa lelah dan letih. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Acep Jamhuri dan Ibu Gina yang bersama menjaga komitmen sehingga pilkada di Karawang berjalan dengan damai,” ungkapnya.

Aep menuturkan, banyak aspirasi masyarakat yang dititipkan kepada pasangan Aep-Maslani. Mulai dari persoalan guru, madrasah, pesantren hingga permasalah banjir di Karangligar.

“Guru menyampaikan adanya percepatan sentuhan untuk madrasah dan pesantren. Begitu saya masuk kerja tidak ada memanfaatkan untuk lalai dan santai. Permasalahan Karangligar banjir rutin setiap tahun, sudah berkomunikasi dengan BBWS dan Wakil Ketua DPR RI jadi penanganan untuk Karangligar perlu anggaran sekitar 120 miliar,” paparnya.

Untuk permasalahan jalan di wilayah utara dan dari arah Badami menuju Loji, tambah Aep, akan ditangani di tahun 2025. Meski telah menyiapkan rencana program kerja, namun dirinya akan kembali cuti sebagai Bupati Karawang di tanggal 1 Januari 2025 hingga resmi dilantik.

“Jalan dari Badami ke Loji telah berkomunikasi dengan Sekda Provinsi Jawa Barat serta Kadis PUPUR Jawa Barat insya Allah akan dikerjakan di tahun 2025, khusus untuk warga wilayah utara di tahun 2025 akan dikerjakan permasalahan di sana. Saya nanti di tanggal 1 Januari akan cuti dan akan bertemu kembali setelah pelantikan di Februari,” tutupnya. (nad)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button