HEADLINE

Lambat Urus Karawang Sehat, Pasien Sempat Tertahan di RSUD

KARAWANG, RAKA – Ini harus jadi perhatian bagi warga Karawang yang ingin mendapatkan fasilitas Karawang Sehat, agar tidak menunda mengurusnyam Seperti yang dialami warga Wamcimekar. Setelah beberapa hari tertahan, pasien bersalin Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang akhirnya dipulangkan.
Warga Desa Wancimekar Endang mengatakan, beberapa hari lalu istrinya melahirkan dengan cara operasi sesar di RSUD Karawang. Karena tidak memiliki biaya, ia meminta bantuan kepada pemerintah desa untuk mengajukan sebagai penerima Karawang Sehat. “Sudah diajukan sih sama pemerintah desa,” ucapnya kepada Radar Karawang, Rabu pagi (20/4)
Ia menambahkan, sampai saat ini Karawang sehat yang sudah diajukan belum terverifikasi atau belum masuknya ke data RSUD. “Sedangkan saya tidak punya uangnya kalau umum. Sedangkan istri saya sudah ingin pulang karena sudah Tiga hari disini,” tambahnya.
Sementara itu Dirut RSUD Karawang dr Fitra Hergyana mengungkapkan, satu hari setelah pasien masuk, seharusnya Karawang Sehat sudah terdaftar karena selambat-lambatnya yaitu selama tiga hari, sehingga proses pendaftaran KS harus dipertanyakan kembali kepada pihak PSM. “PSM nya harus di push juga, yang lain saja Tiga hari sudah terdaftar, harusnya KS milik pasien ibu Ratnawati juga bisa dong,” ungkapnya.
Masih dikatakanya, pihak rumah sakit masih menunggu PSM sampai pada akhirnya KS terdaftar, dan mengizinkan pasien bernama Ratnawati itu untuk pulang. “Sifatnya kita hanya memberi penanganan saja, sedangkan tugas lain itu ada pada PSM. Kita tidak pernah menahan pasien, hanya meminta KS nya diperjelas,” katanya.
Sementara itu PSM Wancimekar Aep membeberkan, kemarin sore pengajuan KS sudah dilengkapi bahkan hanya menunggu munculnya data dari RSUD, harapannya pasien dapat pulang tanpa harus menyimpan uang jaminan. “Mudah-mudahan saja bisa tanpa jaminan, karena data pasien sudah diperifikasi saja,” bebernya.
Setelah tertahan beberapa hari di rumah sakit, kata Aep, pasien warga Wancimekar itu bisa dipulangkan. “Hanya dengan jaminan KTP,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button
Verified by MonsterInsights