Indogrosir Majukan Warung dan Koperasi
KARAWANG, RAKA – Satu lagi pusat perkulakan hadir di Karawang setelah Lotte Mart yakni Indogrosir. Kehadiran perkulakan ini sekaligus angin segar bagi pengelola Usaha Kecil Menengah (UKM), terutama warung dan koperasi, karena menawarkan harga dibawah pasar.
Lokasi yang strategis persis di pinggir Jalan Baru, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat ini sekaligus nilai tambah yang mudah terjangkau konsumen. Grosir inipun merupakan gerai ke 21, setelah Indogrosir Kemayoran, Cipinang dan Ciputat, ketiganya di Jakarta, selain Tangerang, Bekasi, Bandung, Jogyakarta, Semarang, Surabaya, Medan, Palembang, Pekanbaru, Samarinda, Pontianak, Banjarmasin, Bogor, Manado, Jambi, Makassar dan Kendari.
Business Relation Indogrosir H. Amsari, kemarin, mengatakan Kehadiran Indogrosir di Karawang bagian upaya mendukung program pemerintah menjaga stabilitas harga dan ketersediaan kebutuhan pokok. Selain mensejahterahkan pengelola Usaha Kecil Menengah, seperti warung dan koperasi. “Kami ingin pedagang kecil bisa bersaing untuk menghasilkan profit penjualan yang banyak tanpa mengurangi jumlah konsumen,” ucap Amsari.
Dikatakan Amsari, sekarang konsumen sudah kritis. Harga sedikit saja lebih mahal pasti mencari harga yang lebih murah walaupun toko tersebut lebih jauh lokasinya. “Bicara soal promosi jelas kita setiap saat ada promosi baik itu yang harian, mingguan, ataupun bulanan khusus konsumen yang terdaftar menjadi member merah, yakni pengelola UKM, koperasi dan Warung,” ucap Amsari.
Dilanjutkan Amsari, untuk mengetahui termasuk kategori member merah Indogrosir melakukan survey terlebih dahulu, dan memberitahukan juga kepada member akan membuka satu grosir dengan memberikan harga yang relatif lebih baik dari grosir-grosir lain yang ada di karawang, terutama permodalan. “Keuntungan belanja di Indogrosir konsumen akan mendapatkan reward dari akumulasi belanja dalam bentuk poin yang bisa dikumpulkan dalam 1 bulan. Jika poinnya sudah banyak bisa langsung ditukarkan dengan produk sehari-hari seperti minyak goreng, terigu, telor, gula pasir dan lainnya,” pungkas Amsari.
Abdul Fatah (38), pemilik Warung di daerah Warung Bambu, Karawang Timur, mengungkapkan kehadiran Indogrosir sangat membantu dirinya mengembangkan usaha. “Kami bukan saja mendapatkan banyak profit, tetapi juga mendapat rejeki beras 5 kg, minyak goreng 6 liter, gula pasir dan lainnya. untuk harga pun sangat memuaskan dibandingkan tempat lain,” ucapnya. (nur/ari)