SALAT JENAZAH: Sejumlah keluarga, kerabat dan sahabat almarhum Deden Rahmat sedang menyolatinya di tempat pemakaman umum Desa Ciwulan, Kecamatan Telagasari, kemarin.
Tiga Isolasi Mandiri, Seorang Lagi Dirawat
LEMAHABANG, RAKA – Semakin hari wabah corona semakin mengganas, tidak hanya warga biasa, virus penyerang sistem pernafasan itu pun menjangkiti anggota DPRD Kabupaten Karawang.
Ketua DPRD Karawang Pendi Anwar mengatakan, sampai saat ini ada lima anggota dewan terpapar corona. “Pak Deden Rahmat (anggota Fraksi PKB) meninggal. Empat dewan lainnya juga ikut positif,” katanya kepada Radar Karawang, Rabu (23/6).Ia melanjutkan, dalam waktu dekat pegawai di DPRD Karawang akan melakukan work from home.
Ia menduga penyebaran klaster DPRD Karawang ini dari klaster keluarga. “Kemungkinan dari klaster keluarga,” ujarnya.Staf di lingkungan DPRD Karawang Indra Kelana membenarkan politisi PKB itu beberapa hari kritis, meninggal dunia Rabu pagi sekitar pukul 08.25 WIB. “Iya betul, beliau wafat setelah beberapa hari dirawat,” ujarnya.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh sejumlah kerabat dan rekan sesama anggota DPRD lain. “Iya betul, di group DPRD demikian. Beliau meninggal dunia,” kata Anggota DPRD Karawang Natala Sumedha.Kepala Bagian Humas dan Perencanaan Program DPRD Karawang Dwi Susilo mengatakan, saat ini ada lima orang anggota DPRD Karawang yang terpapar Covid-19.
Satu diantaranya meninggal dunia. Menurutnya, wakil ketua III DPRD Karawang ini menghembuskan nafas terkahir sekitar pukul 08.25 WIB di RS Primaya Karawang. Saat ini, lanjut Dwi, empat anggota dewan lain yang masih positif sedang menjalani isolasi mandiri. Tiga orang yang tanpa gejala dirawat di rumah, sementara satu lainnya di rumah sakit. “Dari lima itu, satu meninggal dan satu lagi masih dirawat di rumah sakit,” pungkasnya. (rok)
