Majukan Wisata Desa, Keliling ke Sepuluh Pulau Terbesar
KELILING PULAU: Anggota Asidewi saat berkeliling ke sejumlah lokasi wisata desa.
KARAWANG, RAKA – Asosiasi Desa Wisata Indonesia (Asidewi) keliling ke 10 pulau terbesar di Indonesia dalam rangka memperingati hari jadi Asidewi ke-10.
Asidewi memiliki cara tersendiri dalam memperingati hari jadinya yang ke-10. Anggotanya, mengadakan kegiatan keliling pulau terbesar di Indonesia, termasuk berkeliling ke tempat wisata desa Kabupaten Karawang. Kegiatan tersebut selain untuk memperingati hari jadi, berfungsi sebagai salah satu upaya untuk memajukan wisata desa yang terdapat di Kabupaten Karawang. Kegiatan akan berlangsung selama 40 hari. “Di ulang tahun ke-10 ini kita selebrasinya tidak dalam satu momentum, jadi kami ini sekarang keliling Nusantara,” ujar Andi Yuwono, ketua Asidewi, Senin (26/4).
Usaha yang dilakukan untuk memajukan wisata desa yakni dengan cara pendampingan dan pelatihan. Hal tersebut akan diberikan kepada masyarakat dan seluruh perangkat desa. “Berada di Kabupaten Karawang selama 10 hari, kemudian dilanjutkan perjalanan menuju Bunaken,” paparnya.
Menurut Andi, wisata desa dapat dibuka kembali setelah memperoleh sertifikat Clean Healthy Safety Enviromental (CHSE). Sebelum memperoleh sertifikat tersebut ada beberapa persyaratan yang harus dilakukan diantaranya tidak terdapat sampah yang berserakan, sudah terdapat protokol kesehatan, terdapat sistem keamanan bagi pengunjung dan terakhir wajib terdapat wawasan tentang lingkungan. Dia berharap, wisata desa dapat bangkit kembali. Dia berpendapat bahwa pandemi yang sedang berlangsung jangan dijadikan ancaman untuk pariwisata desa.
Andi menambahkan, jika justru adanya pandemi dapat dijadikan acuan dalam memajukan wisata desa. “Pandemi ini seharusnya jangan dijadikan ancaman buat kita, justru masyarakat seharusnya berpikir cara untuk membuat wisata desa bisa banyak pengunjung,” pungkasnya. (cr6)